Universitas Tidar Raih 7 Penghargaan di Ajang Abdidaya Ormawa 2024

Universitas Tidar kembali menunjukkan prestasinya di tingkat nasional dengan meraih 7 penghargaan Abdidaya Ormawa 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Republik Indonesia di Universitas Udayana Bali, Kamis-Sabtu (7-9/11).

Abdidaya Ormawa adalah penghargaan yang diberikan kepada perguruan tinggi yang berhasil melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang melibatkan ormawa secara aktif. Penghargaan ini juga menjadi bentuk apresiasi terhadap ormawa yang berperan penting dalam menyukseskan program-program kemahasiswaan, terutama yang berdampak positif bagi masyarakat luas. Program ini menilai dampak program pengabdian masyarakat, membangun desa binaan berkelanjutan, serta mendorong inovasi sosial yang berkelanjutan. Mengusung tema ‘Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan dan Soft Skills Mahasiswa sebagai Agen Transformasi Pembangunan Bangsa’, Abdidaya Ormawa tahun ini fokus pada kolaborasi, inovasi teknologi, serta kemitraan demi mewujudkan Indonesia Maju.

FKIP Universitas Tidar mendelegasikan beberapa dosen yaitu Karunia Galih Permadani, S.Pd., M.Sc.  sebagai PIC PPK Ormawa sekaligus dosen pendamping tim PPK BEM FKIP, Yesi Franita, S.Si., M.Sc. sebagai panitia PPK Ormawa, Megita Dwi Pamungkas, S.Pd., M.Pd. sebagai dosen pendamping HIMATIKA, dan  Dr. Setiyo Prajoko, S.Pd., M.Pd. sebagai dosen pendamping HIMAPBIO.

Karunia Galih, S.Pd., M.Sc., menjelaskan bahwa Universitas Tidar telah berhasil meraih 7 kejuaraan dalam ajang ini, diantaranya:

  1. Juara 3 Perguruan Tinggi Terinovatif diraih oleh Universitas Tidar
  2. Juara 3 Mitra Paling Partisipatif : Desa Gandusari oleh UKM PELITA
  3. Juara 2 Dosen Pendamping Terinovatif diraih oleh Tri Puji Rahayu, M.P.
  4. Juara 1 Ormawa dengan keberlanjutan terkuat diraih oleh UKM PELITA
  5. Juara 1 Tim Pelaksana dengan Luaran Terlengkap diraih oleh UKM PELITA
  6. Juara 2 Poster Terinformatif diraih oleh UKM PELITA
  7. Juara 1 Video Terinovatif diraih oleh HIMAPBIO

“Saya turut merasa bangga karena HIMAPBIO sebagai salah satu wakil dari FKIP Universitas Tidar turut memeriahkan dan berhasil meraih prestasi yang cukup membanggakan untuk Universitas Tidar tercinta”, tambahnya.

Penulis : Fitri Nurjanah, S.Pd. / Sis

Welcome Ceremony dan Orientasi Mahasiswa SEA-TEACHER

Rabu, 6 November 2024, Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan peserta SEA-TEACHER  secara resmi oleh Institute of Education, Far Eastern University, Filipina. FEU mengadakan Welcome Ceremony dan Orientasi untuk program Sea Teacher.

Acara dimulai dengan sambutan dari rektor dan para pengurus universitas, yang menekankan pentingnya kolaborasi antar negara dan pengembangan keterampilan pengajaran. Selain itu, mahasiswa  diperkenalkan kepada kurikulum, fasilitas, dan kegiatan ekstrakurikuler yang tersedia di FEU.

Mahasiswa juga mendapatkan kesempatan untuk berinteraksi dengan dosen, serta mengikuti sesi tanya jawab untuk mempersiapkan mereka menghadapi pengalaman belajar di Filipina. Acara ini dilanjutkan dengan tur kampus, memungkinkan peserta untuk lebih mengenal lingkungan belajar mereka.

Acara ini diharapkan dapat membangun semangat kolaborasi dan integrasi di antara mahasiswa dari berbagai latar belakang budaya.

Penulis : Fitri Nurjanah, S.Pd.

Empat Mahasiswa FKIP Mengikuti SEA-Teacher di Filipina

Senin, 4 November 2024 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar mengirimkan 4 Mahasiswa untuk mengikuti kegiatan SEA Teacher diantaranya: Avicenna Al- Qodr (Pendidikan Bahasa Inggris), Soraya Fayyaza Haffez Abdullah (Pendidikan Bahasa Inggris), I’issaryanti (Ilmu Pengetahuan Alam), dan Novia Ramadhanti (Pendidikan Matematika).  Mereka tiba di Far Eastern University pada tanggal 4 November 2024.

SEA TEACHER adalah (Pre –Service Student Teacher Exchange in Southeast Asia) adalah program yang memberi kesempatan bagi mahasiswa pendidikan di negara-negara ASEAN untuk melakukan praktik mengajar di sekolah-sekolah di negara anggota lainnya. Mahasiswa yang mengikuti program ini biasanya akan mendapatkan pengalaman berharga dalam mengajar dan memahami budaya pendidikan di negara berbeda.

Mereka mengikuti SEA TEACHER mulai dari 4 November hingga 29 November 2024. Program ini memberi mereka kesempatan untuk mengembangkan keterampilan mengajar dan memperluas wawasan mengenai praktik pendidikan di Filipina.

Selama periode ini, para mahasiswa akan terlibat dalam kegiatan mengajar di sekolah-sekolah setempat, berinteraksi dengan siswa, dan belajar tentang budaya pendidikan Filipina. Selain itu, mereka juga akan mendapatkan pengalaman langsung dalam menghadapi tantangan dan beradaptasi dengan lingkungan baru.

Penulis : Fitri Nurjanah, S.Pd.

Juara 1 Tingkat Nasional dalam Kegiatan Biology Learning Festival Universitas Siliwangi

Jumat, 17 Oktober 2024, Laely Nafila (mahasiswi) S1 Pendidikan Biologi FKIP Universitas Tidar, baru-baru ini meraih Juara 1 dalam Lomba Essay Tingkat Nasional dalam Biology Learning Festival Universitas Siliwangi. Kemenangan ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi Laely dalam bidang biologi, serta kemampuannya dalam menyampaikan ide-ide inovatif melalui tulisan.

Lomba ini diikuti oleh banyak peserta dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia, dan tema yang diangkat sangat relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan saat ini. Laely berhasil mengungguli peserta lainnya dengan essay yang tidak hanya informatif, tetapi juga kreatif dan berwawasan luas.

Dengan diraihnya juara ini, Laely tidak hanya mengharumkan nama FKIP saja, tetapi juga menginspirasi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan berkompetisi dalam bidang akademik. Harapannya, prestasi ini dapat memotivasi lebih banyak mahasiswa untuk aktif dalam kegiatan ilmiah dan menonjolkan potensi yang dimiliki.

Penulis : Fibra

Juara III Lomba Penulisan Opini

Senin, 7 Oktober 2024, Yuni Fatmawati dan Fitria Alfiya Hastuari mengikuti lomba Penulisan Opini yang diselenggarakan oleh Kongres Borobudur 2024 dalam rangka 22 Tahun Komunitas Ruwat Rawat Borobudur. Mereka adalah mahasiswa semester 7, S1 Pendidikan Biologi. Sebagai mahasiswa yang rajin mengikuti organisasi di kampus, mereka menyempatkan waktu untuk mengikuti lomba tersebut.

Perlombaan ini dilaksanakan secara bertahap dimulai dari pengiriman opini, penilaian opini, pengumuman, presentasi 13 terbaik, dan pengumuman juara. Selama tahap- tahap itu dilewati, mereka mempersiapkan diri dengan baik dari awal penjurian opini administrasi hingga dinyatakan lolos presentasi , mereka juga memproses membuat PPT, penguasaan materidan juga persiapan sebagai presentator pada tahap wawancara. Mereka juga membagikan tips dan trik menjadi pemenang pada lomba ini adalah dengan membuat opini sesuai dengan tema yang diambil dan juga mengkaitkannya pada budaya local serta nulai luhur didalamnya yang tak akan pernah pudar karena berkaitan dengan Candi Borobudur dan sebagai bentuk nyata kita dapat menggali nila- nilai budaya yang ada pada relief tersebut, disamping usaha yang telah dilakukan pastinya tidak lupa dengan doa yang diikutsertakan dalam setiap usahanya.

Sebagai mahasiwa yang masih aktif kuliah, mereka dapat membagi waktu antara kuliah dan mempersiapkan lomba dengan baik, mereka dapat mendahulukan skala prioritas pada saat yang bersamaan. Mereka juga tak lupa untuk membuat to do list agar dapat memanage waktu untuk belajar lebih baik lagi.

Fitria membagikan pengalamannya mengikuti lomba tersebut. Dia mengatakan “pengalaman yang didapat selama mengikuti lomba ini pastinya seru banget karena menjadi suatu pengalaman yang luar biasa dalam berkompetisi di luar kampus dengan pesaing yang lingkupnya umum seperti profesor doktor dan hanya ada satu mahasiswa yang juara dalam lomba ini yaitu saya dan mba yuni. saya pun awalnya tidak menyangka pada kesempatan yang telah diberikan karena sebagai suatu penghormatan yang sangat besar saya bisa menduduki posisi tersebut dan bisa memotivasi peserta yang lain untuk dapat terus berkarya dan berinovasi dalam lingkup ilmu yang luas. Saya dan mba yuni juga mau mengucapkan terimakasih pada bapak Dr. Setiyo Prajoko yang merupakan Dosen Pendidikan Biologi yang telah mendorong serta memotivasi kami untuk ikut serta dalam kompetisi ini dan juga membimbing kami selama proses penulisan opini sampai akhirnya kami mendapatkan juara pada kompetisi ini. Lomba ini gratis tidak ada biaya apapun tetapi lomba ini dibawah naungan Kementerian Agama serta petinggi cagar budaya borobudur yang tentunya banyak sekali yang didapat seperti piala, sertif , dan juga uang pembinaan. Terimakasih juga kepada bapak Sucoro selaku ketua komunitas ruwat rawat borobudur yang sudah mau direpotkan untuk pertanyaan yang masuk dari kita untuk kompetisi ini dan kita dinobatkan sebagai juara. Kesan pesannya tentu senang sekalii ikut serta dalam kegiatan yang belum pernah diikutsertakan sebelumnya tentunya selain menambah pengalaman, kita juga mendapatkan benefit yang sangat besar seperti contohnya opini yang juara akan dipublikasikan sebagai buku referensi seperti acara opini 1 th 2023 dan juga menjadi tim notulensi pada kegiatan yang akan diselenggarakan dibawah naungan BRIN ( Badan Riset Inovasi Nasional )”

Penulis : Fitri Nurjanah, S.Pd.

Peraih Gold Medal El Bajo Essay Competitions 3

Senin, 7 Oktober 2024  Mahasiswa FKIP Universitas Tidar berhasil meraih Gold Medal Kategori Pendidikan, Best Presentations dan Juara Harapan Dua dalam El Bajo Essay Competetions 3 yang diselenggarakan oleh Sentosa Foundation dan Dinas Pendidikan Manggarai. Laely Nafila (mahasiswi S1 Pendidikan Biologi) adalah sang juara tersebut.

Laely menuturkan untuk menjadi pemenang kita harus memaksimalkan karya dan waktu presentasinya dan orisinalitas ide dan kemampuan menghubungkan topik dengan isu- isu aktual dapat memberikan nilai tambah sendiri. Laely selalu aktif dalam bermedia sosial, dia menggunakan media sosial sebagi tempat untuk mencari pengalaman, info menarik dan tentunya hal- hal yang bermanfaat lainnya sehingga dia dapat mengikuti lomba ini.

Selama dua hari mengikuti Lomba, dia banyak belajar tentang bagaimana menyusun argumen yang kuat dan mendukungnya dengan data- data yang akurat. Pengalaman ini juga mengajarkan pentingnya konsistensi dan ketekunan dalam menghasilkan karya tulis.

Penulis : Fitri Nurjanah, S.Pd.

Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) Internasional di Filipina

Pada awal bulan September 2024, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar melaksanakan kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP). Kegiatan ini bertujuan untuk membangun landasan jati diri calon pendidik dan memantapkan kompetensi akademik kependidikan serta bidang studi yang disertai dengan kemampuan berpikir kritis dan kemampuan berpikir tingkat tinggi melalui beberapa bentuk kegiatan di Sekolah.

                PLP ini dilaksanakan di dalam dan luar Negeri, salah satunya di Filipina. Berkat kerjasama Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar, Dr. Ahmad Muhlisin, M.Pd., 4 mahasiswa FKIP Universitas Tidar dinyatakan lolos administrasi dan lolos interview untuk mengikuti PLP di Filipina.   Mereka adalah Sorayya Fayyaza Hafeez A (S1 Pendidikan Bahasa Inggris), Avicenna Al Qadr (S1 Pendidikan Bahasa Inggris), Novia Ramadhanti (S1 Pendidikan Matematika), dan I’issaryanti (S1Pendidikan IPA).

Dengan adanya PLP Internasional ini, diharapkan mahasiswa mendapatkan pengalaman baru dan dapat lebih berkembang, serta menjadi motivasi bagi mahasiwa baru FKIP untuk terus belajar. Selain itu melalui PLP Internasional ini, FKIP Universitas Tidar menjadi lebih dikenal dikancah Internasional.

Penulis : Fitri

Diva Maulida Peraih Medali Emas pada Event WICE (World Invention Competition and Exhibition)

Rabu, 18 September 2024 Mahasiswa FKIP Universitas Tidar meraih Medali Emas dalam kompetisi menulis essay Internasional pada event WICE (World Invention Competition and Exhibition). Kompetisi ini diselenggarakan oleh Mahsa University, Malaysia dan dilaksanakan secara hybrid. Segala informasi mengenai kompetisi ini dibagikan melalui media sosial, Instagram.

Diva Maulida, Mahasiswi Semester VII S1 Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Universitas Tidar ini adalh peraih Medali Emas dalam kompetisi tersebut. Dalam mengikuti kompetisi ini, dia mengikuti tahapan- tahapan yang harus dilaluinya. Kompetisi dimulai dari babak selected abstrak, kemudian Selected Full Paper sampai dengan Presentation Project.

Kompetisi ini dilaksanakan secara offline dan online. Karena keterbatasan sarana dan prasarana, Diva mengikuti kompetisi tersebut secara online, tapi tidak menyurutkan semangatnya untuk mengikuti kompetisi. Tujuan mengikuti kompetisi ini untuk menambah wawasannya dalam lingkup Internasional. Dia membuktikan dengan keberhasilannya meraih medali emas dan mampu bersaing dengan kompetitor yang berasal dari 15 Negara lain.

Penulis : Fibra

Pemenang Lomba Kisah Inspiratif Universitas Mataram

                Rabu, 11 September 2024 FKIP Universitas Tidar mengikutsertakan mahasiswa PBSI yang bernama Desi Astalia dalam lomba Kisah Inspiratif yang diselenggarakan oleh Forum Mahasiswa Pembidik Prestasi Universitas Mataram. Mahasiswa Semester VII tersebut berhasil meraih juara dengan predikat Best Video Kisah Inspiratif. Acara ini diikuti oleh berbagai peserta dari berbagai fakultas dan bertujuan untuk menggali dan mempromosikan kisah-kisah inspiratif dari kalangan mahasiswa.

Kegiatan yang dilaksanakan di Universitas Mataram ini diikuti oleh 4 perwakilan dari Universitas Tidar. Perlombaan ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai Universitas di Seluruh Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan selama 4 hari, mulai dari tanggal 11 sampai dengan 15 September 2024.

Desi Astalia berharap dengan mengikuti lomba ini, dia ingin berbagi pengalaman hidup yang bisa menginspirasi orang lain dan membawa nama baik Universitas Tidar agar semakin dikenal banyak orang. Selain itu dia ingin menambah pengalaman baru yang lebih luas dengan bertemu dengan teman- teman dari berbagai suku dan berbagai macam inspirasi- inspirasi hebat yang tentunya memotivasinya untuk terus berkembang ddan mencapai harapan serta impian.

Desi menyampaikan selama mengikuti lomba dia memaksimalkan setiap tahapan lomba. Mulai dari seleksi naskah hingga pembuatan video setelah dinyatakan lolos seleksi. Selain itu, ketika di Universitas Mataram ada sesi presentasi pemaparan video yang telah dibuat dan ada sesi tanya jawab dengan dewan juri. Hingga dinyatakan sebagai pemenang.

Penulis : Fibra

Keberhasilan PPK HIMAPIPA 2024: Juara 2 Jurnal Terbaik di Seminar Nasional Universitas Tidar

Prestasi membanggakan oleh PPK HIMAPIPA 2024 yang berhasil meraih juara 2 dalam kategori artikel terbaik pada Seminar Nasional (SEMNAS) yang diselenggarakan oleh Universitas Tidar (6/8/2024). Acara ini menghadirkan berbagai universitas di Indonesia dan melibatkan Program Penguatan Kapasitas (PPK), Program Pengembangan Mahasiswa Wirausaha (P2MW), serta Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) sebagai peserta utama.

Artikel unggulan yang mengantarkan PPK HIMAPIPA 2024 meraih penghargaan ini berfokus pada alat pengukur pH dan suhu yang dikembangkan oleh tim. Penelitian ini mendapatkan perhatian khusus dari juri karena relevansinya dalam mendukung sistem akuaponik modern yang ramah lingkungan dan efisien.

Dalam SEMNAS yang diadakan di Universitas Tidar, PPK HIMAPIPA menampilkan prototipe sistem akuaponik yang berfungsi untuk mengintegrasikan budi daya ikan dengan tanaman dalam satu ekosistem. Selain itu, mereka juga mempresentasikan alat pengukur pH dan suhu yang menjadi bagian penting dalam menjaga keseimbangan sistem akuaponik tersebut. Tak hanya itu, tim juga memperlihatkan produk hasil olahan dari akuaponik, yaitu ikan lele yang diolah menjadi dimsum oleh ibu-ibu PKK Desa Temanggal. Hal ini menunjukkan keberhasilan kolaborasi antara dunia akademik dan masyarakat dalam menghasilkan produk yang inovatif dan bermanfaat.

Acara SEMNAS ini juga diwarnai dengan penyerahan beasiswa dari Pemerintah Kota Magelang kepada mahasiswa Universitas Tidar, dengan total dana sebesar Rp150 juta. Beasiswa ini diharapkan mampu mendukung pendidikan mahasiswa dalam mengembangkan potensi mereka di berbagai bidang.

Selain pameran dan presentasi, SEMNAS juga menghadirkan seminar yang sangat menarik dengan tema “Model Pemberdayaan Masyarakat” yang disampaikan oleh Prof. Dr. Uyu Wahyudin, M.Pd., Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Dalam sesi ini, Prof. Uyu menekankan pentingnya pemberdayaan masyarakat berbasis pendidikan dan inovasi teknologi sebagai kunci untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan sosial di tingkat lokal.

Keberhasilan PPK HIMAPIPA 2024 di ajang SEMNAS Universitas Tidar ini menjadi bukti nyata bahwa semangat inovasi dan kolaborasi dapat menghasilkan prestasi yang membanggakan sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat. Prestasi ini diharapkan menjadi pemicu semangat bagi mahasiswa lainnya untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi terbaiknya bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia.

Penulis : Puteri Alysia

Editor : Fibra