[:id]Bambang Sadono Kunjungi FKIP Membahas Kerja Sama Kegiatan Hari Sastra[:en]Bambang Sadono Visited FKIP Discusses Cooperation of Literary Day Activities[:]

[:id]

Kamis siang tanggal 8 Februari  2018, Bambang Sadono  berkunjung  ke FKIP setelah mengikuti acara peringatan hari pers nasional di Potrobangsan.  Bambang Sadono adalah Ketua  Kelompok DPD di MPR RI. Beliau  juga merupakan seorang jurnalis yang pernah memimpin beberapa surat kabar  yaitu  Suara Merdeka (Semarang) dan Suara Karya (Jakarta). Di  dunia kesenian, beliau  termasuk penulis aktif  yang mengasilkan cukup banyak karya sastra, bahkan pernah menjadi ketua Dewan Kesenian Jawa Tengah.

Maksud kunjukngan  Bambang Sadono  ke FKIP Untidar adalah untuk membahas kerja sama  dangan pihak FKIP. Kerja sama tersebut adalah tentang penyelenggaraan   lomba baca sajak  yang digagas  Bambang Sadono dalam kegiatan Hari Sastra yang menjadi agenda kegiatan di FKIP Untidar  setiap bulan April.

Prof. Dr. Sukarno, M.Si. mengungkapkan bahwa kerja sama ini akan sangat bersinergi. Lomba baca sajak ini  sesuai jika diselanggarakan dalam  kegiatan Hari Sastra di FKIP. Selain itu, peserta yang  disasar tidak hanya siswa  sekolah tetapi juga mahasiswa. Sehingga nantinya dapat memberikan kesempatan menggali bakat para mahasiswa terutama mahasiswa FKIP dalam  bidang sastra. Beliau juga menambahkan bahwa dalam  rangkaian acara Hari Sastra  tahun ini  rencananya tidak hanya lomba baca sajak  tetapi ada semacam seminar sastra dan pagelaran hasil seni  dan budaya.

Bambang Sadono menyampakan  salah satu alasannya menyelenggarakan lomba  baca sajak ini adalah karena selama ini perlombaan membaca puisi kurang terintegrasi jadi terkesan  berjalan sendiri-sendiri di setiap daerah. “Saya ingin ada satu  perlombaan yang dimulai dari seleksi di tingkat kota/kabupaten  sampai kompetisi di tingkat provinsi Jawa Tengah,”kata Bambang Sadono.

Dalam sebuah obrolan santai dengan Prof. Dr Cahyo Yusuf, M.Pd  selaku Rektor Untidar dan Prof. Dr. Sukarno, M.Si selaku dekan FKIP, Bambang Sadono menceritakan bahwa beliau menyukai puisi, bahkan  istri beliau yang turut hadir  mendampingi pernah menjuarai lomba baca puisi tingkat Jawa tengah.

Setelah  usai membicarakan kerjasama tersebut di ruang rektor, Bambang  Sadono beserta istri, didampingi Rektor Untidar dan Dekan FKIP serta tim panitia Hari Sastra bersama-sama meninjau auditorium yang rencana akan menjadi tempat diselenggarakannya acara Hari Sastra. Di akhir pertemuan itu, semua pihak berharap acara Hari Sastra pada tanggal 22 -23 April 2018 dapat terselnggara dengan lancar dan sukses. (DZ)

[:en]

Thursday, February 8, 2018, Bambang Sadono visits Faculty of Education and Teachers Training after attending the national press event in Potrobangsan.   Bambang Sadono is the Chairman DPD Group in MPR RI. He was also a journalist who once led several newspapers such as Suara Merdeka (Semarang) and Suara Karya (Jakarta). In the art world, he is one of productive authors who produces quite a lot of literary works and had ever been the chairman of the Arts Council of Central Java.

The purpose of his visit to FETT Untidar is to discuss cooperation with FETT. The cooperation is about organizing poetry reading competition which was initiated by Bambang Sadono in the Literature Day activities which became the FETT Untidar every April.

Prof. Dr. Sukarno, M.Si. revealed that the synergy of this cooperation will be great. This rhyme reading contest is suitable if it is organized within Literature Day activities at FETT. In addition, the targeted participants will not only junior and senior high school students but also university students so that later it can provide opportunities to explore the students’ talents, especially FETT students in the field of literature. He also added that in the Literature Day events there will be some activities such as the poetry reading competition, literary seminar, also art and culture performances.

Finally, it is hoped that the Literature Day event on April 22-23, 2018 can be successfully held. (ER)

[:]

[:id]Pengoprerasian Perdana KRS Online di FKIP Berjalan Lancar[:en]The Release of Online KRS Operation in FETT Runs Well[:]

[:id]

Hari Senin tanggal 5 Februari 2018 mahasiswa dan dosen FKIP mulai mengoperasikan KRS online yang diluncurkan Universitas Tidar. Setelah sebelumnya sukses membuat sitem bernama simokul yaitu sistem presensi secara online, sekarang pengisian KRS juga dilakukn secara online.  Pelaksanaan pengisian KRS online dilakukan selama sepekan dengan batas waktu sampai sebelum perkuliahan smesetra genap dimulai pada tanggal 12 Januari 2018. Pada pengoperasian perdana di  semua prodi FKIP yaitu PBI, PBSI, dan PIPA  pada umumnya telah berjalan dengan lancar.

Pengoperasian perdana sistem KRS secara online ini disambut baik oleh mahasiswa. Mahasiswa merasa bahwa sistem ini lebih memudahkan mereka. Menurut Rahma Adinda mahasiswa PBSI semester 6 mengungkapkan “ KRS online sangat efektif. Sistem ini sangat memudahkan kami mahasiswa, terutama jika ada yang tinggal di luar kota dan masih mudik libur semester maka mereka tidak perlu datang ke kampus.”

Mahasiswa hanya tinggal mengisi KRS melalui laman sipadu.untidar.ac.id selanjutnya mencari  pilihan menu KRS. Kemudian mahasiswa dapat mengisi KRS dengan memilih mata kuliah yang telah  tersedia. Di FKIP pemilihan kelas pada masing-masing mata kuliah telah ditentukan berdasarkan kelas, sehingga mahasiswa tidak perlu berebut. Selain itu, mahasiswa harus memperhatikan jatah SKS yang ditentukan berdasarkan nilai pada semeter sebelumnya.

Setelah semua mata kuliah terisi, mahasiswa kemudian melakukan konfirmasi ke dosen pembimbing untuk mendapatkan validasi. Meskipun telah menggunakan sistem online,  mahasiswa dihimbau  tetap  berkonsultasi dengan dosen pembimbing meskipun tidak harus bertatap muka secara langsung, misalnya melalui chat WA. Hal itu supaya mahasiswa tidak salah dalam melakukan pemilihan  mata kuliah.

Adapun tugas dosen pembimbing  dalam pengoperasian KRS online adalah  memastikan pengisian KRS mahasiswa telah  sesuai dengan  ketentuan,  selanjutnya memberikan validasi. Seperti halnya mahasiswa, para dosen juga merasa dimudahkan dengan sistem KRS secara online ini.  “KRS online memudahkan dalam bimbingan KRS dengan mahasiswa, sehingga kami tidak perlu mengatur jadwal pertemuan secara khusus. Kami tidak saling menunggu untuk mengurus KRS. Pengoperasiannya juga mudah, sejauh ini pengoprasiannya berjalan dengan sangat  lancar  tanpa kendala yang berarti” ungkap Widya Ratna Kusumaningrum, M.E.D.  dosen PBI saat wawancara singkat di tengah kesibukannya. (DZ)

[:en]

On Monday, February 5, 2018, FETT students and lecturers start to run online KRS launched by Tidar University. Having previously successfully created a system called simokul (simultaneous system of online presence), the IT team is now operating the online KRS system. The implementation of online KRS filling is done for a week with a deadline until before the beginning of the lecture on January 12, 2018. In the first operation, all study programs in FETT such as English Education Study Program, Indonesian Language and Literature Study Program, and Science Education Study Program run well.

Students of FETT feel that this system makes them easier to access. According Rahma Adinda, student of Indonesian Language and Literature Study Program, online KRS is very effective. This system greatly facilitates students, especially if someone is staying out of town and still at their hometown, they do not have to come to campus.

Students just fill out the KRS through page sipadu.untidar.ac.id and find the KRS menu. Students can fill out KRS by choosing courses that are available. In FETT, the selection of classes in each course has been determined based on the class, so that students do not have to scramble. In addition, students should pay attention to the credits allocation determined based on the Grade Point Average of the previous semesters.

After all the courses are filled, the students then confirm to the supervisor to get the validation. Despite using the online system, students are encouraged to consult with their supervisor which can be done face to face or online.

The duty of supervisor in the operation of online KRS is to ensure the students’ KRS replenishment has in accordance with the provisions and provide validation. The positive opinion also expresses by one of the FETT lecturers, Widya Ratna Kusumaningrum, M.ED., M.Pd., who says that “KRS online makes it easy for students, so we do not have to schedule special meetings. We do not wait for each other to discuss KRS. Operation is also easy, so far its operation is running very well without any significant constraints. (ER)

[:]

[:id]Tiga  Dosen Shantou University Isi Academic Sharing di FKIP[:en]FETT Untidar: Three Lecturers of Shantou University be the Speaker of Academic Sharing[:]

[:id]

Bertempat di Ruang Multimedia Universitas Tidar, FKIP Untidar menyelenggarakan Academic Sharing pada hari Kamis, 15 Februari 2018.  Acara academic sharing merupakan rangkaian acara  dari International Seminar and Workshop Series with Shantou University Faculty Members dengan tema Current Trends and Issues  in English Language Teaching.

Kegiatan ini dibuka oleh Dekan FKIP, Prof . Dr. Sukarno, M.Si. dengan memberikan sambutan serta harapan untuk acara Academic Sharing ini. Beliau berharap bahwa kegiatan ini dapat mengembangkan profesionalisme dosen dan memberikan pengetahuan kepada mahasiswa.  Academic Sharing ini diikuti oleh dosen FKIP dan perwakilan mahasiswa FKIP.

Tiga dosen dari Shantou University, China- Christine David, Ricardo Riberio, dan Nick Lischynsky  memberikan materi yang menarik dalam academic sharing. Christine David memberikan materi tentang critical writing dan how to get scholarship. Ricardo Riberio dengan penuh semangat menjelaskan materi  tentang bahasa humor yang dapat digunakan dalam pembelajaran dan ice breaking.  Nick Lischynsky berbagi informasi tentang teknologi yang bisa digunakan dalam pembelajaran speaking, listening, reading, writing,  grammar, dan budaya dengan menggunakan video. Adapun keaktifan para peserta academic sharing  dalam sesi tanya jawab dan diskusi menambah kelancaran dan kesuksesan kegiatan ini. (CA)

[:en]

Academic Sharing was held on Thursday, February 15, 2018. It was the event series of International Seminar and Workshop Series with Shantou University Faculty Members with the theme Current Trends and Issues in English Language Teaching. The Lecturers of FETT and the representative of FETT’s students joined this Academic Sharing.

It was inaugurated by the dean of FETT, Prof. Dr. Sukarno, M.Si. He adressed his welcoming speech and expressed his expectation toward this academic sharing event. He hoped that this event will develop the lecturers’ profesionalism and give the knowedge to the students.

Three lecturers of Shantou University, China- Christine David, Ricardo Riberio and Nick Lischynsky delivered the interesting material in academic sharing. Christine David explained about critical writing and how to get the scholarship. Ricardo Riberio, with powerful enthusiasm, explained about humor language for ice breaking. Then Nick Lischynsky shared the information of technology in language learning such as technology for speaking, listening, reading, writing, grammar, and culture through video. The activeness of the particpants in question and answer session and also in discussion session showed the success of this event. (AW)

[:]

[:id]Selamat, 5 Dosen FKIP Lolos Hibah Dikti 2018[:en]Congratulations: 5 FKIP Lecturers Won the DIKTI Research Grants 2018[:]

[:id]

Direktur Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) baru saja mengumumkan nama-nama dosen penerima pendanaan penelitian dan pengabdian masyarakat di perguruan tinggi tahun 2018 untuk Non-Perguruan Tinggi Badan Hukum (16/1). Univeritas Tidar berhasil meloloskan 19 penelitian. Dari jumlah tersebut, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) menyumbangkan 5 penelitian yang lolos.

Kelima penelitian tersebut berasal dari skema Penelitian Dosen Pemula (PDP). Kelima dosen yang mengetuai penelitian tersebut adalah Arum Nisma Wulanjani, M.Pd. (Pendidikan Bahasa Inggris) dengan judul penelitian Mendesain Media Pembelajaran Listening yang Mandiri Berbasis Web Interaktif dan Widya Ratna Kusumaningrum, M.Ed. (PBI) Pengembangan Model Instrumen Tes Diagnostik Berbasis Dynamic Assessment dalam Mengidentifikasi Level Perkembangan Potensi Keterampilan Berbicara Bahasa Inggris.

Ketiga penelitian lain diketuai oleh Dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI). Mereka adalah Asri Wijayanti, M.A., dengan judul penelitian Aspek Semantik dan Pragmatik pada Unggahan Tulisan Jenaka di Instagram sebagai Alternatif Berhumor dengan Bahasa, Ayu Wulandari, M.Pd. (Pengembangan Pop-Up Book Berbasis Kearifan Lokal sebagai Media untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Siswa Sekolah Dasar), dan Imam Baihaqi, M.A. (Manifestasi Sastra Lisan Diba’an di Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai Pedagogical Content Knowledge.

“Dengan lolosnya hibah penelitian ini dapat memacu kami para dosen untuk membuat penelitian berkualitas. Tentunya hasil penelitian tersebut juga kami manfaatkan sebagai bahan ajar untuk menunjang pembelajaran di kelas,” tambah Arum Nisma Wulanjani, M.Pd., saat ditemui di sela-sela aktivitas membimbing mahasiswa.

“Program dari Dikti ini membuat kami lebih semangat dan aktif untuk melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, selain kegiatan pengajaran karena hal ini merupakan wujud diri tri dharma perguruan tinggi,” tambah Ayu Wulandari, M.Pd.

Tahun 2017 lalu terdapat dua PDP yang lolos di FKIP. Dengan demikian, terdapat peningkatan jumlah PDP yang didanai Dikti. PDP memilki luaran wajib berupa satu artikel ilmiah yang dimuat minimal pada jurnal nasional.

 “Saya berharap ke depan makin banyak penelitian dan pengabdian masyarakat yang lolos. Terutama dari skema yang lainnya juga agar membawa Untidar ke arah yang lebih baik dalam hal menaikkan indeks  penelitian,” ujar Imam Baihaqi, M.A, yang sudah dua kali lolos PDP.

WJ

[:en] 

Director of Research and Community Service (DRPM) Ministry of Research, Technology and Higher Education (Kemenristekdikti) has just announced the lecturer names receiving research and community service funding universities in 2018 for Non-Legal Entity State University (16/1). At Universitas Tidar, there are 19 research proposals granted, and amongst of these, there are five proposals from Faculty of Education and Teacher Training.

The five proposals are from the Penelitian Dosen Pemula Scheme (Junior Lecturer Research Grants). Those are (1) Arum Nisma Wulanjani, M.Pd. (English Education Study Program) with the title “Designing Independent Listening Classroom Media based on Interactive Website”, (2) Widya Ratna Kusumaningrum, M.Ed. (English Education Study Program) with the title “Developing Diagnostic Test based on Dynamic Assessment Model to Identify Oral Potential Development Level, (3) Asri Wijayanti, M.A. (Indonesian Language and Literature Education Study Program), with the title of “Semantic and Pragmatic Aspect on the Puns Writing in Instagram as an Alternative to Make a Joke”,  (4) Ayu Wulandari, M.Pd. (Indonesian Language and Literature Education Study Program) with the title “Developing Local Wisdom-based Pop-Up Book as A Medium to Improve Elementary School Students’ Literacy, and (5) Imam Baihaqi, M.A. (Indonesian Language and Literature Education Study Program) with the title “Oral Literary Manifestation of Diba’an in Yogyakarta as Pedagogical Content Knowledge”.

“With this research grants, we are challenged to make good research. Also, we will use the findings as teaching materials to support our teaching, added Arum Nisma Wulanjani, M.Pd., interviewed during her activities.

A similar response was given by Ayu Wulandari, M.Pd. She said, “The such program makes us more enthusiastic to do research and community service as mentioned in Tri Dharma Perguruan Tinggi (Lecturer’s responsibility)”

Compared to the last year of 2017, there were only two-funded research proposals from FKIP. It means that there is a sharp improvement in numbers. The scheme asks the researchers to publish at least in a national journal.

“I hope there are more research and community service proposals funded in the future. I wish it is from different scheme in order to make Universitas Tidar have better research index, “said Imam Baihaqi, M.A.

[:]

[:id]FKIP Untidar Gelar Rapat Persiapan Semester Genap 2017/2018[:en]FETT Held Preparatory Meeting for Even Semester Academic Year 2017/2018[:]

[:id]

Selasa (30/1/2018) bertempat di  Ruang I.2.0.1  Gedung FKIP,  Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar (UNTIDAR) mengadakan rapat koordinasi persiapan semester genap 2017/2018 dan pelatihan pengisian KRS Online.  Rapat dihadiri oleh dosen, tenaga kependidikan, kepala dan  staf UPT TIK Untidar.  Rapat dibuka oleh Dekan  FKIP, Prof. Dr. Sukarno, M.Si. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan informasi bahwa perkuliahan dimulai tanggal 12 Februari 2018 dan memberikan apresiasi kepada seluruh dosen serta tenaga kependidikan atas kerjasama dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran dan administratif di semeser gasal  2017/2018.

Dalam kesempatan rapat tersebut, Sigit  Joko Purnomo, S.T., M.T., Kepala UPT TIK Untidar, memberikan sosialisasi pengisian KRS Online dan Bimbingan Online.  Terkait dengan bimbingan online, Prof. Dr. Sukarno menyampaikan “Dosen Pembimbing Akademik diharapkan dapat memaksimalkan bimbingan akademik online.”

Setelah sosialisasi KRS online, agenda rapat dilanjutkan dengan pemaparan jadwal perkuliahan semester genap oleh masing-masing koordinator program studi di FKIP. Pemaparan jadwal perkuliahan Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris oleh Moch. Malik Al Firdaus, M.Pd., Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia oleh Rangga Asmara, M.Pd., dan Program Studi  Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam oleh Dr. A. Muhlisin, M.Pd.  Rapat ditutup dengan imbauan oleh Dekan FKIP, Prof. Dr. Sukarno, M.Si. “Kami mengimbau kepada Bapak/Ibu dosen untuk dapat mengunggah RPS sebelum tanggal 12 Februari 2018”. CA

[:en]

Tuesday (30/1/2018), Faculty of Education and Teachers’ Training (FETT) held coordination meeting for preparing the next even semester in 2017/2018 academic year. There was also workshop in filling study plan via online. This meeting was attended by lecturers, staffs, and head and staff of ICT of Tidar University. In the speech for opening of this meeting, the dean of FETT, Prof. Dr. Sukarno, M.Si., said this semester will be begin in 12th of February 2018. He also appreciated for lecturers and staffs’ works in teaching and administrative during last odd semester.

The head of ICT of Tidar University, Sigit Joko Purnomo, S.T., M.T., was guiding and doing socialization of KRS online (study plan of students), and online guidance for students. Related to this, Prof Sukarno said, “Academic advisors are expected to maximize the online academic guidance.”

The agenda of this meeting was continued with the exposing the schedule of even semester by coordinator of each study program, Moch. Malik Al Firdaus, M.Pd for English Education study program, Rangga Asmara, M.Pd for Indonesian Language and Literature Education study program, and Dr. A. Muhlisin, M.Pd. for Natural Science Education study program. This meeting was closed with statement form the Dean of FKIP, “we suggest all of lecturers to upload the lesson plan before February, 12th, 2018.” (GF)

[:]

[:id]Audit Mutu Internal: Kinerja Tiga Prodi FKIP Memuaskan[:en]Audit of Internal Quality: Excellent Works of Three Study Programs in FETT[:]

[:id]Kamis (25/01/2018). Tiga Prodi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yaitu Pendidikan Bahasa Inggris, Prodi Pendidikan dan Sastra Indonesia, dan Pendidikan IPA divisitasi oleh Tim Penjaminan Mutu Internal Universitas Tidar dalam serangkaian kegiatan Audit Mutu Internal (AIM) di Laboratorium Microteaching A. Adapun Tim PJMU yang melakukan monitoring dan evaluasi di FKIP adalah Nuwun Priyono, S.E., M.Ak.,Akt.,CA., Adhi Surya Perdana, S.P., M.Sc., dan Dwi Novianto, S.Pd., M.Eng.

Kegiatan AIM yang berlangsung hingga 6 jam dibuka oleh Prof. Dr. Sukarno, M.Si, selaku Dekan FKIP pada pukul 8.30 WIB membahas 8 sasaran kinerja. Adapun sasaran kinerja meliputi kurikulum, rencana pembelajaran semester (RPS), rencana pelaksanaan pembelajaran/perkuliahan (RPP), buku ajar/buku teks (ISBN), capaian jumlah pertemuan, jumlah mahasiswa dengan IP semester berjalan di atas 3.00, jumlah lulusan dan rata-rata IPK, jumlah mahasiswa lulus tepat waktu.

Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia mendapatkan hasil yang baik terkait dengan implementasi kurikulum. kurikulum 2017 yang diimplementasikan di prodi PBSI yang baru mampu mengakomodir visi dan misi universitas. Selain itu, bukti-bukti fisik RPS, RPP, buku ajar ber ISBN menunjukkan kualitas pertemuan dan pembelajaran di prodi ini. Selaras dengan prodi PBSI, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris mendapatkan pujian. Di bidang kemahasiswaan misalnya dibuktikan melalui banyaknya prestasi baik tingkat lokal, nasional, dan internasional yang dihasilkan. Selain itu, prodi PBI mampu menjalin kerja sama yang baik baik tingkat nasional dan internasional. Sedangkan Prodi Pendidikan IPA, mendapatkan pujian terkait kinerja dan kelengkapan bukti fisik yang baik meskipun usia prodi masih berjalan satu tahun. Selain itu, kinerja dosen yang melakukan publikasi internasional dan HAKI dinilai sangat memuaskan.

Dengan adanya kegiatan AIM secara berkala, diharapkan kualitas kinerja program studi terus berjalan lancar. (WR)[:en]

Thursday (25/01/2018). Three study programs of Faculty of Education and Teachers’ Training (FETT) that consisted of English Education Study Program, Indonesian Language and Literature Study Program, and Science Education Study Program were audited by Task-Force of Quality at Universitas Tidar (UNTIDAR) in annual audit of internal quality in Microteaching Laboratory. The Task-Force of Quality team who audited FETT were Nuwun Priyono, S.E., M.Ak.,Akt.,CA., Adhi Surya Perdana, S.P., M.Sc., dan Dwi Novianto, S.Pd., M.Eng.

Audit of Internal Quality was done in 6 hours and it was opened at 8.30 am by Prof. Dr. Sukarno, M.Si as the Dean of FETT in which he shared about 8 works goals. The works goals covered curriculum, syllabus, lesson plan, text books, lesson meetings, the number of students in the GPA above 3.00, the number of graduates and GPA averages, and the number of students who graduate on time.

Indonesian Language and Literature Study Program got great result toward the implementation of 2017 Curriculum in which it could accommodate the vision and mission of UNTIDAR.  In addition, the complete evidences of those documents indicated the quality of teaching and learning process in the study program. Furthermore, English Education Study Program also got excellent result in students’ affairs that were proved by the achievements in local, national, and international levels. Moreover, English Education Study Program was able to have excellent cooperation in national and international level. Besides, Science Education Study Program also got superb result toward the complete evidence of the documents and it was also reflected from the international publication and HAKI– Intellectual Property Right.

By getting the annual audit of Internal Quality, it was hoped that the performances quality of the study programs run well. (CA)

[:]

[:id]UAS di FKIP Berjalan Dengan Tertib dan Lancar[:en]The Final Test at FETT Runs Smoothly[:]

[:id]

Tiga prodi FKIP Untidar  yaitu PBSI, PBI, dan PIPA melaksanakan ujian akhir semester secara serentak. Ujian dilaksanakan berdasarkan rencana akademik Universitas Tidar mulai  tanggal 8-20 Januari 2018. Beberapa hari sebelum pelaksanaan UAS diadakan rapat koordinasi persiapan ujian. Hal itu dilakukan supaya dalam pelaksanaannya dapat  berjalan dengan lancar.

Persiapan yang dilakukan tidak hanya terkait jadawal dan soal ujian tetapi juga kesiapan ruangan. Setyo selaku tim pengatur ruangan menyampaikan bahwa ruangan sudah kami tata sesuai dengan ketentuan yaitu 35 kursidalam satu kelas. “Selama mempersiapkan ruangan terutama penataan kursi tidak ada kendala yang berarti. Penataan ruang telah kami laksanakan sesuai instruksi,” demikian uangkap Setyo, pria yang telah mengabdikan diri cukup lama di FKIP.

Pada hari pertama pelaksanaan UAS, para jajaran struktural,  Prof. Sukarno, M.Si. selaku dekan FKIP, Hari wahyono, M.Pd. selaku Wadek I,  Dra. Dwi Winarsih, M.Pd, selaku Wadek 2, dan Lilia Indriani, M.Pd. selaku Kajur meninjau ke masing-masing kelas saat  berlangsungnya ujian.  Selain itu, ada juga tim monitoring dari masing-masing prodi yang telah dijadwalkan secara bergiliran. Tugas tim monitoring adalah mendata jumlah peserta yang hadir, mendata para pengawas ujian, memantau presensi, serta memastikan kesiapan  soal ujian.

Menurut Imam Baihaqi, M.A., para peserta ujian UAS kali ini lebih tertib dan berlangsung baik. “Alhamdulilah selama saya menjaga di smester ini tidak saya temukan mahasiswa mencontek, semuanya tertip dan mengerjakan ujian dengan tenang,”kata Imam selaku pengawas yang terkenal cermat dalam mengasi peserta ujian.

Salah satu dosen yaitu Candra Dewi, M.Pd. juga menyampaikan ucapan selamat dan berharap para peserta ujian mendapat nilai terbaik. “Selamat kepada para peserta ujian. Alhamdulillah ujian berjalan dengan tertib dan lncar.  Semoga hasilnya  memuaskan.”

[:en]

The study programs of FETT, Indonesian Language and Literature Education, English Education, and Natural Science Education, conduct the final test at once. The test is conducted based on academic plan of Universitas Tidar from January 8 – 20, 2018. Coordination meeting was held a few days before final test to ensure all the preparation.

The preparation is not only the schedule and the exam questions but also the rooms for final test. Setyo as a team of final test in managing the rooms said that he and his team have arranged the room based on the criteria of 35 chairs in one class. “There is no obstacle in arranging the chairs. We have arranged the room as instructed “adds Setyo, a man who has devoted himself long enough in FETT.

On the first day of final test, the dean of FETT, Prof. Dr. Sukarno, M.Si., and his vices dean, Drs. Hari Wahyono, M.Pd. and Dr. Dwi Winarsih, M.Pd. and also the head of department, Lilia Indriani, M.Pd. observe to each classes during the final test. Moreover, monitoring team from each study program is scheduled in turn to note the amount of final test participant, note the final test supervisions, monitor the attendance and ensure the exam questions.

Imam Baihaqi, M.A., one of punctilious examination supervision said that the exam participants in this semester are good and obey the rule. “Alhamdulillah, no one do cheating. All students do their examination well and quietly”.

Furthermore, Candradewi Wahyu A, M.Pd. congratulates the students and hopes that they can achieve good score. “Congratulation, dear students. Alhamdulillah, the examination runs orderly and smoothly. We do hope the best result for you.” (AW)

[:]

[:id]Tutup Tahun Anggaran 2017, ORMAWA FKIP Adakan Rapat Evaluasi Kinerja Tahunan[:en]End the Budget Year 2017, Students Organization of FETT Held Evaluation Meeting of a Year Work[:]

[:id]

Mengakhiri tahun 2017 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) bersama seluruh Organisasi Mahasiswa (Ormawa) di lingkungan FKIP mengadakan rapat evaluasi program kerja yang telah berlangsung tahun 2017 dalam bidang kemahasiswaan. Rapat ini bertujuan untuk mengintrospeksi kegiatan yang diadakan baik oleh struktural maupun pihak mahasiswa dari segi manfaat dan ketercapaiannya, sehingga jika kegiatan tersebut baik akan tetap dipertahankan sebagai agenda rutin dan juga sebagai karakter fakultas dalam berkegiatan.

Rapat yang berlangsung pada Jumat, 22 Desember 2017 itu berisi laporan keseluruhan kegiatan dari FKIP serta Ormawa FKIP yang terdiri atas Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM), Badan Eksekutif Bahasiswa (BEM), Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Himaprodi PBSI), dan English Department Student Association (EDSA). Rapat diawali dengan pemaparan Dekan FKIP seputar prestasi-prestasi yang telah diraih fakultas selama tahun anggaran 2017.  Disusul dengan laporan kegiatan Ormawa oleh masing-masing ketua. Tak ingin laporan tersebut hanya dilakukan secara lisan saja, Ormawa telah menuliskan laporan kinerja dalam bentuk hitam di atas putih dan dijadikan buku laporan yang akhirnya diserahkan kepada fakultas.

“Saya menyampaikan proficiat kepada seluruh Ormawa di lingkungan FKIP karena telah sukses menyelenggarakan berbagai acara. Misalnya Himpunan Prodi FKIP yang mengadakan kegiatan pembekalan bagi mahasiswa semester 1 dan baksos bagi mahasiswa semester 3. Saya beri penghargaan karena acara lancar, sukses, aman, dan membuahkan hasil maksimal. Memang sebelum mengadakan suatu kegiatan, Ormawa harus memaparkan rencananya kepada pihak struktural supaya bisa kami telaah; apakah output kegiatannya jelas, apakah bentuk kegiatannya cerdas, sehingga pihak struktural bisa mendukung sepenuhnya. Bukan kegiatan yang hanya asal hura-hura saja,” demikian Dekan FKIP, Prof. Dr. Sukarno, M.Si. memberi tanggapan positif.

Pada akhir sesi rapat, Dekan beserta jajarannya memberikan kesempatan bagi para pengurus Ormawa untuk mengungkapkan uneg-uneg, memberikan pertanyaan ataupun kritik yang membangun bagi kemajuan FKIP. Alief Tiwi salah satu pengurus BEM FKIP memberi masukan supaya fakultas lebih memperhatikan keberadaan Ormawa dan meminta untuk dilibatkan secara keseluruhan dalam setiap acara besar di FKIP. “Misalnya seperti acara besar Pekan Keguruan atau Bulan Bahasa, sebenarnya kami siap membantu mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan. Kami berharap dekan serta seluruh dosen menganggap kami ada. Bukan hanya tenaga kami saja yang digunakan membantu pelaksanaan, namun kami juga ingin dilibatkan mulai dari rapat persiapan.” Pada akhirnya segenap struktural dan Ormawa bersepakat untuk bersinergi demi membangun FKIP lebih baik lagi dari segi kegiatan maupun perkuliahan di kelas. (TP)

[:en]

To end the year of 2017, Faculty of Education and Teachers’ Training and Students’ Organizations of FETT hold a meeting on Friday, 22 December 2017 to evaluate the work programs in 2017. Besides, this meeting was aimed to evaluate all events that were done by students, so if the events had been done successfully, the events were able to be conducted as the annual events as the icons for FETT.

The meeting discussed about the reports of all activities in FETT and Students’ Organizations (Dewan Perwakilan Mahasiswa-DPM, Badan Eksekutif Bahasiswa-BEM, Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia-Himaprodi PBSI, and English Department Student Association-EDSA)

The meeting was started by the presentation of FETT Dean about FETT achievements in 2017. Then, it was continued to the activities reports by each chiefs of Students’ Organization. The reports were in the form of spoken and written reports.

“I do appreciate all Students’ Organization of FETT because all events can be done successfully. For instance, the success of Students’ Organization of FETT in conducting pembekalan activity for the first semester students and social activity for the third semester students because  the activities run well. It is important to make a plan before conducting an activity. Students’ Organizations must provide the plan to FETT structural officials in order to support Students’ Organizations activities.” stated Dean of FETT, Prof. Dr. Sukarno, M.Si.

In the last session of meeting, Dean and all structural officials gave chances for the Students’ Organization members to share their viewpoints, suggestions, and feedback to make FETT be better. Alief Tiwi, one of BEM members suggested that Students’ Organization need to be included in all events in FETT. “For instance, we can help the event of Teachers’ Week or Language Month. We hope the Dean and all lecturers appreciate our works. We are able to help in planning, preparing, and conducting the activities” added Alief. All in all, all structural officials and Students’ Organizations of FETT agreed to have an excellent synergy to make FETT be better in all aspects. (CA)

[:]

[:id]FKIP Untidar Gelar Rapat persiapan UAS Semester Gasal TA 2017/2018[:en]FETT Held a Final Examination Preparation Meeting[:]

[:id]

Rabu (3/1/2017) bertempat di  Ruang I.7 Gedung FKIP, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Untidar telah menggelar rapat persiapan UAS Semester Gasal TA 2017/2018. Rapat dihadiri oleh seluruh dosen beserta tenaga pendidikan FKIP dan dosen pengampu mata kuliah umum. Rapat dibuka pada pukul 09.00 WIB oleh Dekan FKIP, Prof. Dr. Sukarno, M.Si. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa jumlah perkuliahan tiap dosen di FKIP secara umum  sudah 14 kali pertemuan.

Menurut kalender akademik, perkuliahan Semester Gasal TA 2017/2018 berakhir pada tanggal 6 Januari 2018 dan kegiatan UAS dilaksanakan pada tanggal 8-20 Januari 2018. Prof. Dr. Sukarno, M.Si. menghimbau kepada dosen yang belum memenuhi jumlah minimal pertemuan untuk segera menambah pertemuan sebelum kegiatan UAS dilaksanakan. Dalam rapat tersebut, masing-masing Koordinator Program Studi memaparkan jadwal UAS beserta sebaran pengawas dan mata kuliah. Sementara itu, Wakil Dekan I, Drs. Hariyono, M. Pd. memberikan arahan mengenai pelaksanaan UAS, penyerahan Kartu Hasil Studi (KHS), pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) dan optimalisasi peran Pembimbing Akademik (PA). “Evaluasi pelaksanaan UTS Semester Gasal TA 2016/2017 perlu diperhatikan sehingga pelaksanaan UAS Semester Gasal TA 2016/2017 dapat berjalan dengan lancar” jelasnya.

Ketua Jurusan, Lilia Indriani, M. Pd., menyampaikan bahwa soal UAS perlu memiliki format yang seragam dan akan direview terlebih dahulu sebelum digunakan. Kegiatan review soal berdasarkan arahan Penjaminan Mutu Universitas dan berguna untuk kegiatan akredikatasi baik institusi maupun prodi. Berdasarkan hal tersebut, dalam rapat disepakati untuk dibentuk panitia UAS yang didalamnya memuat tim reviewer soal berdasarkan rumpun ilmu. Rapat ditutup pada pukul 11.30 WIB oleh Dekan FKIP dan dilanjutkan dengan makan siang bersama. (RI)

[:en]

Faculty of Education and Teachers’ Training of Tidar University held a final examination preparation on Wednesday, January 3, 2018 at the Faculty of Education and Teachers’ Training Building. This meeting is attended by lecturers and academic staff of Faculty of Education and Teachers’ Training of Tidar University. This meeting is aimed to discuss the requirements and the schedule of the final examination. According to the Academic Calendar, the final examination will be held on January 8-20, 2018.

Prof. Dr. Sukarno, M.Si., the Dean of Faculty of Education and Teachers’ Training said that almost lectures reach the final examination requirement, e.i. 14 meetings. He also asks the lecturers and staff of Faculty of Education and Teachers’ Training to be ready for this final examination.(ER)

[:]

[:id]Ikuti EPIC CAMP 2018, Dua Mahasiswa PBI Pamitan ke Dekan FKIP[:en]Joining EPIC CAMP 2018, Two Students of English Education Study Program Meet the Dean of FETT[:]

[:id]

Rabu pagi (3/1), dua orang mahasiswi program studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) berpamitan kepada Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tidar (UNTIDAR) untuk mengikuti program EPIC CAMP 2018 yang diselenggarakan oleh kedutaan Amerika Serikat. Mereka adalah Agustina Lestari Wilujeng dan May Willyana. Agustina Lestari Wilujeng menjadi peserta EPIC CAMP 2018, sedangkan May Willyana terpilih menjadi konselor EPIC CAMP 2018 yang sebelumnya menjadi peserta EPIC CAMP 2017.

Dalam pamitan ini, Prof. Dr. Sukarno, M.Si., selaku Dekan FKIP UNTIDAR menyampaikan beberapa pesan kepada Agustina Lestari Wilujeng dan May Willyana, diantaranya berpesan agar kedua mahasiswa ini memberi kesan yang baik selama mengikuti program EPIC CAMP 2018 ini. “Saya berharap ada kesinambungan dan kaderisasi untuk adik kelas, serta membuka kesempatan untuk membangun kerja sama dengan RELO”, imbuh Prof. Dr. Sukarno, M.Si.

Agustina Lestari Wilujeng dan May Willyana direncanakan akan berangkat pada tanggal 8 Januari 2018. Untuk mengikuti program EPIC CAMP 2018 yang akan dilaksanakan pada tanggal 8-20 Januari 2018 ini, kedua mahasiswi ini melakukan beberapa persiapan. Tina, panggilan akrab Agustina Lestari Wilujeng, mempersiapkan drama pendek untuk ditampilkan pada sesi Talent Show. “Pada sesi Talent Show ini, peserta diminta untuk memperkenalkan kebudayaan dari daerah asalnya”, ungkap Tina. Berbeda dengan Tina, May Willyana yang tahun ini menjadi konselor mempunyai tugas yang lebih berat dibandingkan tahun lalu yang hanya menjadi peserta. “Sebagai konselor, saya harus membantu para campers (sebutan untuk peserta EPIC CAMP, Red) untuk melakukan persiapan dan menjadi penghubung antara campers dengan Camp Director (sebutan untuk penyelenggara EPIC CAMP, Red)”, ungkap mahasiswi yang akrab dipanggil May ini.

Prof. Dr. Sukarno, M.Si. dalam kalimat penutupnya berpesan kepada Tina dan May untuk selalu menjaga nama baik UNTIDAR. Selain itu, beliau berharap kepada Tina dan May untuk dapat terus membangun jaringan dan kerja sama. (EJ)

[:en]

Wednesday (3/1), two students of English Education Study Program (EESP) meet the Dean of Faculty of Education and Teachers’ Training (FETT) Tidar University (UNTIDAR) for their valediction in order to involve in EPIC CAMP 2018 program that is hosted by the US Embassy. They are Agustina Lestari Wilujeng and May Willyana. Agustina Lestari Wilujeng is the participant of EPIC CAMP 2018, while  May Willyana is chosen as the counselor  of EPIC CAMP 2018 in which she has ever become the participant of EPIC CAMP 2017.

In the valediction, Prof. Dr. Sukarno, M.Si., the Dean of FETT UNTIDAR gives advices for  Agustina Lestari Wilujeng and May Willyana. He advises that they need to give superb impressions in joining the program of EPIC CAMP 2018. “I hope there will be continuity and regeneration for the new participant, and there will be a chance for having cooperation with RELO”, adds Prof. Dr. Sukarno, M.Si.

Agustina Lestari Wilujeng and May Willyana are going to betake in January 8, 2018.  In joining the program of EPIC CAMP 2018 that will be held in January 8-20, 2018, these two students have great preparations. Tina, a nick name of  Agustina Lestari Wilujeng, has prepared a short drama in which it will be performed in a talent show session. “In the talent show session, participants are asked to introduce their culture from their region” says Tina. In addition, May Willyana who becomes the counselor has more challenging tasks. “As counselor, I must help the campers (participants of EPIC CAMP) to do the preparation and be a link between campers and Camp Director” states May Willyana.

Prof. Dr. Sukarno, M.Si. reminds  Tina and May to keep an excellent name of UNTIDAR. Moreover, he aspires to Tina and May for getting the great network and cooperation. (CA)

[:]