FKIP Menyelenggarakan Pendampingan Penyusunan Proposal PKM

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan melaksanakan Pendampingan Penyusunan Proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Tahun 2024 pada Selasa, 6 Februari 2024. Kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini diikuti oleh mahasiswa FKIP Universitas Tidar yang terdiri dari mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Biologi, Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam, dan Pendidikan Matematika. Dr. Siswanto, S.Pd., M.Pd. selaku Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan menyampaikan bahwa ”PKM merupakan kegiatan yang sangat penting bagi mahasiswa sehingga harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya”.

Narasumber dari kegiatan ini adalah Dr. Setiyo Prajoko, M.Pd. yang merupakan Koordinator Pengembangan Pembelajaran Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran serta Dosen Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Tidar. Beliau memaparkan materi dengan tema ”Menggali Ide Program Kreativitas Mahasiswa”. Dr. Setiyo Prajoko, M.Pd. membagikan hal-hal yang dibutuhkan untuk mengembangkan kreativitas dan pengalaman-pengalaman yang dapat memotivasi mahasiswa agar dapat menyusun proposal PKM dengan baik.

Penulis : Paskalia Pradanti, M.Pd.

Editor : Nur Singgih Arifin

Upload : Fibra

Pengukuhan Guru Profesional PPG Daljab Kategori 1 Angkatan II Tahun 2023

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan melaksanakan Pengukuhan Guru Profesional PPG Daljab Kategori 1 Angkatan II Tahun 2023 pada Kamis, 1 Februari 2024 bertempat di Gedung Dr. H.R. Suparsono Universitas Tidar.   Pengukuhan Guru Profesional merupakan tahap akhir dari program PPG yang bertujuan untuk menghasilkan guru yang memiliki kompetensi dan kualifikasi yang tinggi.  Kegiatan dihadiri oleh Rektor, WR1, WR 2, Kabiro, Pejabat Struktural FKIP dan Pengelola PPG FKIP.  Turut hadir pula Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang Imam Baihaqi, S.Pd.,M.Pd.

Rektor Untidar Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si., mengapresiasi capaian keberhasilan Prodi PPG FKIP yang berhasil meluluskan 100% mahasiswa Daljab.  Beliau juga berpesan kepada lulusan PPG agar bergabung dengan Keluarga Alumni Universitas Tidar (Ganidar).

Kegiatan diisi dengan penyerahan sertifikat pendidik oleh Dekan FKIP Dr. Ahmad Muhlisin, M.Pd., WD1 FKIP Dr. Siswanto, M.Pd., WD2 FKIP Rolisda Yosinta, M.Pd., dan Koprodi PPG Prof. Dr. Sukarno, M.Si.  Dalam kesempatan ini, dilaksanakan pula penyerahan sertifikat kepada lulusan terbaik yang diserahkan oleh Rektor Untidar. 

Tahun 2023 adalah kali pertama FKIP Untidar menyelengarakan PPG Daljab.  Kegiatan ini diikuti oleh 60 mahasiswa yang terdiri dari 30 mahasiswa bidang studi IPA dan 30 mahasiswa bidang studi Bahasa Indonesia.  Kegiatan yang dilaksanakan secara daring tersebut dilaksanakan selama tiga bulan.  FKIP Untidar berhasil meluluskan 100% mahasiswa PPG Daljab Kategori 1 Angkatan II Tahun 2023.

Penulis : Singgih Arifin

Editor : Fibra

BENCHMARKING PENJAMINAN MUTU FKIP UNIVERSITAS TIDAR KE UNIVERSITAS TEUKU UMAR

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tidar telah melaksanakan kegiatan benchmarking penjaminan mutu ke Universitas Teuku Umar (UTU) pada tanggal 5 Februari 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengelolaan akademik di FKIP Universitas Tidar melalui pembelajaran dari praktik terbaik yang diterapkan di Universitas Teuku Umar.

Tujuan utama dari kegiatan benchmarking ini adalah untuk mempelajari sistem penjaminan mutu internal yang diterapkan di Universitas Teuku Umar, termasuk mekanisme audit mutu, strategi peningkatan kualitas pembelajaran, serta pengelolaan data dan pelaporan mutu. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkuat kerjasama antara kedua institusi dalam rangka peningkatan mutu pendidikan tinggi di Indonesia terkait IKU.

“Kegiatan benchmarking ini sangat bermanfaat bagi kami dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di FKIP Universitas Tidar. Kami berharap dapat mengimplementasikan praktik-praktik terbaik yang kami pelajari di Universitas Teuku Umar untuk meningkatkan mutu pendidikan di fakultas kami.” Ungkap Puri Bakthawar, M.A, dosen Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, FKIP Universitas Tidar

Kegiatan benchmarking ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi FKIP Universitas Tidar dalam mengembangkan sistem penjaminan mutu yang lebih baik dan berkelanjutan. Dengan demikian, FKIP Universitas Tidar dapat terus berkontribusi dalam mencetak lulusan yang berkualitas dan siap bersaing di dunia kerja.

Prodi PPG Meluluskan 60 Mahasiswa PPG Daljab Kategori 1 Angkatan 2 Tahun 2023

Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar berhasil meluluskan 60 Mahasiswa PPG Daljab Kategori 1 Angkatan 2 Tahun 2023.  Pada tahun 2023 adalah pertama kali Prodi PPG FKIP menyelenggarakan PPG Dalam Jabatan (Daljab).  Kegiatan yang dimulai pada 15 September 2023, diikuti 30 mahasiswa bidang studi Bahasa Indonesia dan 30 mahasiswa bidang studi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).  Hal ini adalah pencapaian yang luar biasa karena berhasil meluluskan 100 persen mahasiswa PPG Daljab Kategori 1 Angkatan 2 Tahun 2023.

  • Surat Pengumuman Kelulusan UKMPPG Dalam Jabatan Kategori 1 Angkatan 2 Tahun 2023
  • Surat Keputusan Rektor tentang Penetapan Kelulusan Peserta Uji Kompetensi Mahasiswa

Ditulis oleh : NSA

Upl oleh : FBR

FKIP Untidar Gelar Sosialisasi Standar Biaya Satuan Kegiatan Tahun Anggaran 2024

FKIP Universitas Tidar pada tanggal 5 Januari 2024 melangsungkan kegiatan sosialisasi standar biaya satuan kegiatan Tahun Anggaran 2024. Kegiatan yang berlangsung di Gedung FT 3.3 Ruang 03.03.04 – E 03.03.05 dibuka oleh Dekan FKIP, Dr. Ahmad Muhlisin, M.Pd. Beliau berpesan agar dosen dan penanggung jawab kegiatan dapat memperhatikan standar biaya yang berlaku di lingkungan Universitas Tidar. Hadir sebagai narasumber adalah Wakil Dekan Bidang Umum dan Keungan FKIP Universitas Tidar (Untidar) Rolisdha Yoshinta, S.Pd., M.Pd. Tujuan sosialisasi ini yaitu memberikan kejelasan mengenai standar biaya yang digunakan untuk menyusun suatu proposal kegiatan sesuai dengan spesifikasi kegiatan yang akan dijalankan.

Peraturan Rektor Universitas Tidar Nomor 11 Tahun 2024 tentang Standar Biaya Satuan Kegiatan Tahun Anggaran 2024 wajib dipedomani oleh seluruh unit atau satuan kerja di Universitas Tidar, termasuk FKIP, dalam menyusun dan melaksanakan program kerja, kegiatan dan proyek yang dananya bersumber dari Rupiah Murni (RM), Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Universitas Tidar dan sumber biaya lainnya. Peserta kegiatan sosialisasi yaitu seluruh dosen FKIP Universitas Tidar. Sosialisasi ini penting untuk memberikan kejelasan kepada seluruh pihak terkait standar biaya yang digunakan dalam menyusun proposal kegiatan sesuai dengan spesifikasi kegiatan. Peserta kegiatan mengikuti acara dengan antusias dan terlibat aktif dalam diskusi tanya jawab untuk memperoleh pemahaman yang mendalam mengenai penerapan peraturan tersebut.

Kegiatan sosialisasi ini merupakan langkah awal untuk memastikan bahwa semua pihak yang terlibat memahami dan menerapkan Standar Biaya Satuan dengan benar. Dengan demikian, diharapkan akan terjadi peningkatan efisiensi dan akuntabilitas dalam penggunaan dana yang tersedia untuk berbagai kegiatan di Universitas Tidar, serta meningkatkan transparansi dan pertanggungjawaban dalam pengelolaan keuangan universitas. Dalam kegiatan terbut Rolisdha Yoshinta, S.Pd., M.Pd. juga menyampaikan pedoman penyusunan proposal kegiatan tahun 2024.

Penulis : Riva Ismawati, S.Pd., M.Sc.

Editor : Singgih

Upload : Fibra

Prodi PPG Melaksanakan In House Training Peningkatan Keterampilan Pengelola Pusat Sumber Belajar pada Pengembangan Media dan Alat Peraga Pembelajaran Terintegrasi TIK

Program Studi Pendidikan Profesi Guru FKIP UNTIDAR Melaksanakan Kegiatan In House Training Peningkatan Keterampilan Pengelola Pusat Sumber Belajar pada Pengembangan Media dan Alat Peraga Pembelajaran Terintegrasi TIK (30 Nov-2 Desember). Kegiatan yang berlokasi di Hotel Dafam Yogyakarta tersebut dihadiri 46 peserta.

Peserta yang sedang berlatih pengembangan media belajar saat kegiatan IHT.

Prof. Dr. Cahyo Yusuf, M.Pd yang menjadi narasumber hari pertama memaparkan materi mengenai Pemanfaatan Pusat Sumber Belajar Berbasis TI Merdeka Belajar dan Kecerdasan Buatan Dalam Paradigma Belajar. “Seiring perkembangan zaman, kebebasan belajar lebih besar pada diri pelajar atau biasa dikenal Merdeka Belajar. Pelajar disediakan perangkat belajar seperti e-book atau journal dengan harapan dapat dipelajari tanpa harus menunggu guru memaparkan materi terlebih dahulu. Sehingga, sumber belajar tidak hanya terpusat pada guru” papar beliau.  Penyampaian materi kedua oleh Dr. Sri Sarwanti, M.Hum. mengenai Best Practice Mengajar. Pada kesempatan ini beliau membuka sesi dengan ice breaking menari bersama peserta untuk menghindari suasana bosan atau jenuh.

Pemaparkan materi Pengembangan Pusat Sumber Belajar berbasis TIK dgn Teknologi Cloud Computing oleh Puspanda Hatta, S.Kom., M.Eng.

Puspanda Hatta, S.Kom., M.Eng. (UNS) menjadi narasumber hari kedua. Beliau memaparkan materi Pengembangan Pusat Sumber Belajar berbasis TIK dgn Teknologi Cloud Computing.  Cloud computing adalah istilah untuk kegiatan penyelesaian suatu proses untuk pengolahan data, perhitungan dan penyajian informasi secara online melalui internet dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki oleh suatu kumpulan komputer yang saling  terhubung  di  suatu  tempat.  “Banyak manfaat dari penerapan cloud computing di Pendidikan, utamanya dalam kegiatan PPG” papar beliau.  Sesi kedua diisi dengan pemaparan Retno Setyaningrum, S.Pd. (Guru Pamong Bidang Studi IPA) dan Drs. Sartono. (Guru Pamong Bidang Studi Bahasa Indonesia) mengenai Best Practice. 

Ditulis oleh : NSA

Upload By : FBR

Tim Pengabdian Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNTIDAR Melaksanakan Pelatihan Matematika Berbasis Montessori untuk Siswa SMPN 2 Ngablak

Magelang, 23 Oktober 2023 – Tim Pengabdian Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNTIDAR telah sukses melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat yang berfokus pada penggunaan alat peraga matematika berbasis Montessori. Kegiatan ini telah berlangsung selama bulan Agustus dan September 2023 di SMPN 2 Ngablak dan melibatkan 50 siswa kelas VIII. Tujuan dari program ini adalah untuk memberikan pemahaman matematika yang lebih baik dan mendalam kepada siswa menggunakan alat peraga yang inovatif dan interaktif.

Alat peraga yang digunakan dalam program ini berasal dari berbagai bahan seperti kayu, besi, dan plastik, yang dirancang berdasarkan prinsip Montessori. Pendekatan Montessori menekankan pembelajaran yang mandiri, pemahaman, dan eksplorasi yang diberikan melalui pengalaman langsung dengan alat peraga.

Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Megita Dwi Pamungkas, M.Pd. dan Fadhilah Rahmawati, M.Pd. serta mahasiswa Universitas Tidar yang memiliki latar belakang dalam pendidikan matematika. Mereka bekerja sama untuk menciptakan suasana pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan, serta membantu siswa dalam memahami konsep matematika yang kadang-kadang sulit.

Salah satu fitur menarik dari program ini adalah penggunaan alat peraga Montessori untuk memahami materi geometri. Siswa diajak untuk merakit dan mengoperasikan alat peraga yang merepresentasikan berbagai bentuk geometri bidang datar, seperti segi empat, segitiga, dan lingkaran. Metode ini memungkinkan siswa untuk mengenali sifat-sifat geometri dengan lebih mudah dan efektif.

Kegiatan ini juga memasukkan alat peraga geometri ruang, yang membantu siswa dalam memahami konsep tiga dimensi. Siswa dapat menjelajahi berbagai bentuk ruang tiga dimensi seperti kubus, balok, dan prisma dengan alat peraga Montessori, membantu mereka memahami volume, luas permukaan, dan karakteristik lainnya.

Dalam pembelajaran koordinat kartesius, siswa diberi kesempatan untuk menggunakan alat peraga Montessori untuk memahami sistem koordinat dan cara merencanakan titik-titik dalam berbagai situasi matematika. Hal ini menjadikan pemahaman konsep dasar dalam geometri analitik lebih mudah dipahami.

Program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi upaya peningkatan pembelajaran matematika di berbagai sekolah dan wilayah. Dengan metode pembelajaran yang interaktif dan alat peraga Montessori yang inovatif, siswa diharapkan akan lebih siap menghadapi tantangan matematika yang lebih kompleks di masa depan.

Penulis : Fadhilah Rahmawati, S.Pd., M.Pd.

Editor : Nur Singgih A.

Upload : Fibra

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Menjadi Tuan Rumah Penyelenggara Pertemuan Darma Wanita Persatuan (DWP) Universitas Tidar

Darma Wanita Persatuan (DWP) Universitas Tidar menyelenggarakan pertemuan di Gedung Teknik 3 Lantai 4 pada Jumat, 27 Oktober 2023.  Dalam pertemuan ini Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan menjadi tuan rumah/penyelenggara kegiatan.

“DWP menjadi ajang silaturahmi yang bernilai ibadah karena kita dapat bertemu dan saling melempar senyum.  Kegiatan ini juga sebagai sarana untuk mencari ilmu sebagai kewajiban sampai akhir hayat kita” ujar Ibu Rektor Universitas Tidar, Sri Tuwasti. Beliau juga memaparkan bahwa Pengurus DWP akan mengadakan pelantikan pada bulan Desember 2023 yang bertepatan dengan Hari Ibu.  Setiap hari Jumat, DWP mengadakan Jumat Berkah.  Pada kesempatan ini, Ibu Rektor mengajak anggota DWP untuk dapat menyisihkan sebagian rezeki agar dapat memberi manfaat bagi sesama.

Narasumber pada pertemuan tersebut adalah dr. Dewi Prasetiyowati, M. Kes.  Beliau adalah istri dari Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Bapak Dr. Ahmad Muhlisin, M.Pd.  Beliau memaparkan materi terkait Sindrom Terowongan Carpal/Carpal Tunnel Syndrome (CTS) dan Nyeri Punggung (LBP).

Penulis : Nur Singgih A.

Upload : Fibra

Program Studi Pendidikan Profesi Guru FKIP Untidar Menyelenggarakan Lokakarya Panduan Pengembangan Objek Pembelajaran Daring dan Instrumen Tesnya

Jumat, 20 Oktober 2023 Program Studi Pendidikan Profesi Guru FKIP UNTIDAR menyelenggarakan Lokakarya Panduan Pengembangan Objek Pembelajaran Daring dan Instrumen Tesnya.  Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Grand Artos Magelang tersebut dihadiri oleh 35 peserta yang terdiri dari pejabat struktural di lingkungan FKIP Untidar, dosen prodi PPG FKIP Untidar, Tenaga Kependidikan prodi PPG FKIP Untidar, guru pamong PPG Daljab Kategori 1 Tahun 2023, dan dosen dari Universitas Muhammadiyah Purworejo. Narasumber pada kegiatan tersebut adalah Dr. Hari Wibawanto, M.T. dari Universitas Negeri Semarang.

Materi pertama Dr. Hari Wibawanto, M.T.  memaparkan mengenai Pengembangan Objek Pembelajaran Daring yang meliputi proses pembelajaran, ragam konten dalam pembelajaran, objek pembelajaran informasional, objek pembelajaran instruksional dan gambar/grafik untuk mendukung konten.  Beliau juga memaparkan bahwa manfaat prinsip desain multimedia untuj membantu meningkatkan pembelajaran adalah sebagai berikut :

  • Mengurangi beban kognitif pada peserta didik dengan menyajikan informasi secara terorganisir, koheren, dan efisien.hal ini memungkinkan peserta didik focus pada pemahaman dan pemrosesan konten, tidak disibukkan dengan pekerjaan menavigasi dan mengontrol tayangan multimedia.
  • Mengoptimalkan pemrosesan informasi: melalui penyajian informasi yang selaras dengan kemampuan pemrosesan alami otak manusia, prinsip desain multimedia memfasilitasi pemrosesan informasi secara lebih efisien dan efektif. Hal ini menghasilkan pemahaman dan retensi materi yang lebih baik.
  • Meningkatkan keterlibatan peserta didik mendorong pemanfaatan konten yang menarik secara visual, interaktif, dan relevan, sehingga dapat membantu menarik dan mempertahankan minat peserta didik.
  • Mengakomodasi gaya belajar yang beragam: dengan menggabungkan berbagai format dan pendekatan media, prinsip desain multimedia memenuhi gaya belajar unik dan memenuhi preferensi masing-masing perserta didik.

Pada materi kedua Dr. Hari Wibawanto, M.T.  memaparkan materi terkait Asesmen pada Pembalajaran Daring. Asesmen daring adalah metode pengujian dalam lingkungan digital dimana peserta didik dapat mengikuti ujian, kuis, atau tugas melalui perangkat yang terhubung ke internet. Asesmen ini dilakukan untuk mengukur pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman peserta didik terhadap mata pelajaran tertentu atau hasil pembelajaran tertentu yang diinginkan.  Asesmen yang baik adalah asesmen yang selaras dengan tujuan dan aktivitas pembelajaran yang dilakukan.

Penulis : NSA

Upload : FBR

Program Studi Pendidikan Profesi Guru FKIP Untidar Menyelenggarakan Lokakarya Panduan Pelayanan Pusat Sumber Belajar Terintegrasi Teknologi Informasi Dan Komunikasi Bagi Mahasiswa PPG

Sabtu, 13 Oktober 2023 Program Studi Pendidikan Profesi Guru FKIP UNTIDAR menyelenggarakan Lokakarya Panduan Pelayanan Pusat Sumber Belajar Terintegrasi Teknologi Informasi Dan Komunikasi Bagi Mahasiswa PPG.  Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Grand Artos Magelang tersebut dihadiri oleh 35 peserta yang terdiri dari pejabat struktural di lingkungan FKIP Untidar, dosen prodi PPG FKIP Untidar, Tenaga Kependidikan UPA Perpustakaan UNTIDAR, guru pamong PPG Daljab Kategori 1 Tahun 2023, dan dosen dari Universitas Muhammadiyah Purworejo. Narasumber pada kegiatan tersebut adalah Dr. A. G. Tamrin, M.Pd., M.Si. (Ketua Forum Perguruan Tinggi Penyelenggara PPG ) dari Universitas Sebelas Maret.

Dr. Soedjatmiko, M.Pd. memaparkan bahwa untuk menjadi Pusat Sumber Belajar (PSB) yang baik harus memiliki gedung/ruang, sarpras, SOTK, SDM pengelola, tata kelola, Program Kerja/Kegiatan, dan Sasaran hasil kegiatan PSB.  Beliau memaparkan jika ada tiga tipe PSB, yaitu :

  1. PSB Tipe A yang terdiri dari Koordinator PSB, Tenaga administrasi, Unit Pengembangan Sistem Pembelajaran, Unit Pelayanan dan Pemeliharaan, dan Unit Pengembangan Media.
  2. PSB Tipe B yang terdiri dari Koordinator PSB, Unit Pelayanan dan Pemeliharaan, Unit Pengembangan Media, dan Siswa/Pengguna (Dosen, Karyawan).
  3. PSB Tipe C yang terdiri dari Koordinator PSB, Pustakawan, Kesiswaan, dan Siswa/Pengguna (Dosen, Karyawan).
  4. PSB Tipe D yang terdiri dari Koordinator PSB, Staf Administrasi, Unit Pelayanan Perpustakaan Cetak, Unit Pelayanan Perpustakaan Non Cetak, dan Siswa/Pengguna (Dosen, Karyawan).

Dalam kegiatan tersebut, narasumber membagi peserta dalam enam kelompok.  Kelompok-kelompok tersebut bertugas membuat SOP yang telah ditentukan.  Di akhir acara, perwakilan kelompok harus memaparkan hasil SOP yang telah dibuat.