[:id]Literature Day, Panggung Sastra Inggris di FKIP UNTIDAR[:]
[:id]
Kamis, 18 Januari 2018, Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris semester 3 Universitas Tidar mengadakan acara pementasan sebagai bagian akhir dari mata kuliah Introduction to Literature. Acara tersebut dilaksanakan di ruang Auditorium Universitas Tidar yang menyajikan sebanyak 14 penampilan dari pagi hingga petang.
14 penampil terdiri atas 120 mahasiswa semester 3 Prodi Pendidikan Bahasa Inggris dalam pementasan drama dan pembacaan puisi yang kesemuanya dilaksanakan dalam bahasa Inggris sepenuhnya. Acara ini dibuka oleh Dekan FKIP Prof. Dr. Sukarno M.Si, yang sangat mendukung dan bangga terhadap pelaksanaan acara di tahun keduanya. Sukarno menjelaskan bahwa pementasan ini sangat mendukung pencapaian skills kebahasaan para mahasiswa melalui dunia sastra.
Wahyu Setyono, ketua panitia acara tersebut mengatakan,”kami sangat senang bisa belajar tentang sastra meskipun sebenarnya latar belakang kami adalah mahasiswa pendidikan. Disini kami dapat berekspresi dan menunjukan kreativitas kami untuk ditampilkan sebagai sebuah karya sastra”. Meskipun awalnya, tajuk acara ini adalah dalam rangka Ujian Akhir Semester (UAS), mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris semester 3 Universitas Tidar mencoba menampilkan sebaik mungkin layaknya sebuah pementasan besar. Mereka bahkan memanfaatkan barang tidak terpakai yang disulap menjadi properti pendukung untuk pementasan. “Kami sudah melakukan persiapan untuk acara ini sejak 3 minggu sebelum pementasan,” tutur Wahyu.
Ditanya mengenai tujuan acara sebagai UAS mahasiswa, Ali Imron, M.Hum selaku pengampu mata kuliah ini menyebut bahwa bukan UAS tujuan utama dari pementasan ini, melainkan capaian keahlian mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris yang kelak diharapkan menjadi pengajar Bahsa Inggris yakni penguasaan kebahasaan Inggris. Sastra dan Bahasa adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan, sambungnya yang menjelaskan sejak dahulu, bahasa pasti terkait dengan sastra, maka pementasan sastra utamanya mengenalkan sastra kepada mahasiswa kaitannya dengan penguasaan, penggunaan, dan pengajaran bahasa. Hal ini langsung diamini oleh Winda Candra Hantari, M.A selaku dosen pengajar Sastra Inggris selain Ali yang dimiliki FKIP UNTIDAR. Winda menyebutkan bahwa sastra adalah salah satu hal yang menyediakan ruang bagi mahasiswa untuk mengeksplorasi kemampuan kebahasaan mereka.
Satu hal lain yang menjadi catatan penting sekaligus menutup acara pada sore hari itu adalah ditetapkannya tanggal 18 Januari sebagai English Department’s Literature Day yang disingkat “Edelid”, oleh mahasiwa angkatan 2016 dan 2015 yang telah menyelenggarakan acara ini pada tahun ini dan tahun sebelumnya. 18 Januari menjadi hari sastranya Prodi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UNTIDAR dan diharapkan pada setiap tahunnya menjadi hari yang berisi kegiatan Sastra Inggris oleh mahasiswa sebagai bagian penting dari pengajaran bahasa Inggris. (AL/WD)
[:]
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!