[:id]Jurusan MIPA Selenggarakan Workshop Penyusunan Penelitian MIPA[:en]Mathematics and Natural Sciences Department (MIPA) Holds Workshop on MIPA Research Preparation[:]

[:id]

Kamis (31/10/2019) bertempat di Ruang Cilantro 2 Hotel Atria, Jurusan MIPA FKIP UNTIDAR telah menyelenggarakan workshop penyusunan penelitian MIPA. Workshop dihadiri oleh ketua LPPM-PMP, Dekan FKIP beserta pejabat struktural di lingkungan FKIP, dan seluruh dosen di lingkungan jurusan MIPA.

Workshop dibuka oleh Dekan FKIP, Prof. Dr. Sukarno, M. Si. tepat pukul 09.00. Dalam sambutannya, Dekan FKIP berpesan agar para dosen dapat mengambil ilmu sebanyak-banyaknya dari narasumber. Guru Besar FMIPA Universitas Negeri Malang (UM), Prof. Dr. Siti Zubaidah, M. Pd , didatangkan sebagai narasumber workshop. Dalam kesempatan tersebut, narasumber menyampaikan materi mengenai penyusunan road map penelitian, pedoman penelitian Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Kemristekdikti, pedoman penilaian proposal penelitian, serta SBK-SBM-BOPTN penelitian.

Penyampaian materi yang menarik oleh narasumber, menjadikan peserta workshop antusias mengikuti jalannya kegiatan. Luaran yang diharapkan dari workshop yang diselenggarakan adalah tersusunnya roadmap penelitian masing-masing prodi, meningkatkan kemampuan dosen dalam menyusun proposal penelitian yang berkualitas, dan meningkatkan jumlah proposal penelitian yang lolos didanai.

“Workshop penelitian MIPA sangat bermanfaat bagi peserta. Materi yang disampaikan dapat meningkatkan pemahaman peserta mengenai penulisan proposal penelitian yang sesuai dengan pedoman dan peraturan yang berlaku, termasuk bagaimana menyusun roadmap penelitian yang benar. Selain itu, peserta juga dapat merefleksi kualitas proposal yang dibuat berdasarkan kriteria penilaian yang disampaiakan pemateri, sehingga kedepannya dapat menyusun proposal penelitian yang lebih berkualitas” kata salah satu dosen peserta workshop, Ika Sukmawati, M. Pd. (RI)

[:en]

Thursday (10/31/2019) at the Cilantro 2 Room Atria Hotel, the Department of Mathematics and Natural Sciences Faculty of Mathematics and Natural Sciences UNTIDAR held a workshop on the preparation of MIPA research. The workshop was attended by the Chairperson of LPPM-PMP, the Dean of FETT along with structural officials of FETT, and all lecturers in the MIPA department.

In his speech before opening the event, the Dean of FETT, Prof. Dr. Sukarno, M. Si. advised the lecturers to gain as much knowledge from the speakers as possible. Professor of FMIPA Malang State University (UM), Prof. Dr. Siti Zubaidah, M. Pd, was invited as the keynote speaker. On the occasion, she presented materials regarding the preparation of the research road map, the research guidelines of the Directorate of Research and Community Service at the Ministry of Research and Technology, guidelines for evaluating research proposals, and standard of research reports of BOPTN (university operational assistance).

The speakers delivered the materials in a very interesting way, making the participants enthusiastic in following the activities. The expected outcome of the workshop were the compilation of a research roadmap for each study program, and the increase of lecturers’ ability in preparing quality research proposals, and the number of research proposals that pass through funding.

“The Mathematics and Natural Sciences research workshop was very beneficial for the participants. The materials presented can enhance participants’ understanding of writing research proposals that are in accordance with applicable guidelines and regulations, including how to develop a correct research roadmap. In addition, participants can also reflect on the quality of proposals made based on assessment criteria given by the speaker, so that in the future they can prepare higher quality research proposals,” said one of the workshop participants, Ika Sukmawati, M. Pd. (AL)

[:]

[:id]Capacity Building Dosen dan Tendik FKIP[:en]Capacity Building for Lecturers and FETT’S Staff[:]

[:id]

Sabtu tanggal 26 Oktober 2019, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar mengadakan Rapat Kerja Fakultas yang diselenggarakan di Queen Hotel Baturaden Purwokerto. Rapat Kerja tersebut membahas agenda evaluasi pelaksanaan perkuliahan semester gasal tahun ajaran 2019/2020, pelaporan kinerja dosen, pelaporan keterserapan anggaran serta persiapan perkuliahan semester genap, serta rancangan anggaran untuk tahun 2020. Rapat Kerja FKIP UNTIDAR dibuka oleh Dr. Ir. Noor Farid, M.Si. selaku Wakil Rektor bidang I Akademik dan dipimpin langsung oleh Dekan FKIP, Prof. Dr. Sukarno, M.Si. Dalam sambutannya, Dr. Ir. Noor Farid, M.Si. menyampaikan kepada seluruh peserta bahwa momen ini harus dipergunakan sebaik-baiknya dalam mengevaluasi kinerja dan sebagai ajang diskusi dalam mencari solusi terbaik bagi kinerja FKIP selanjutnya. Beliau juga mendorong tendik untuk meningkatkan pelayanan serta mendorong dosen untuk meningkatkan kinerja terutama dalam bidang penelitian di tingkat Nasional dan mendorong dosen yang belum studi lanjut untuk mempersiapkan studi lanjut melalui beasiswa.

Moch. Malik Al Firdaus, M.Pd., selaku ketua panitia menjelaskan bahwa kegiatan Rapat Kerja dilanjutkan dengan sesi Capacity Building yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pengetahuan, ketrampilan (skills), sikap (attitude), dan perilaku (behavior) dari seluruh keluarga besar FKIP. Capacity building juga bertujuan untuk mengakrabkan seluruh keluarga besar FKIP. Kegiatan ini diisi dengan berbagai games yang mendorong kreativitas, inovasi, kerjasama tim, komunikasi, kepercayaan, serta pemecahan masalah baik individu maupun kelompok. Seluruh dosen dan tendik berpartisipasi dalam kegiatan ini tak terkecuali para pejabat struktural di lingkungan FKIP. Capacity Building diikuti dengan antusias sehingga harapan di masa datang seluruh anggota keluarga besar FKIP menjadi akrab dan bersinergi untuk mewujudkan FKIP lebih baik. [KG]

[:en]

FETT Untidar holds a faculty workshop in Queen Hotel, Baturaden, Purwokerto, on October 26-27, 2019. That workshop is done for discussing the establishment of the lectures in one semester, the lecturers’ report of their work, the faculty funding, preparation for a new semester, and a funding preparation for 2020. The workshop is opened by Dr. Ir. Noor Farid, M.S.i., Vice Rector of Academic Division, and this workshop is led by Prof. Dr. Sukarno, M.Si., the Dean of FETT.

After doing a workshop, the lecturers and FETT’s staff are involved in a capacity building activity. Moch. Malik Al Firdaus, M.Pd., explains that “The capacity building is done for increasing the knowledge, skills, attitude, and behavior of the members of FETT Untidar. This is done for building the unity, creativity, innovation, teamwork, trust, and problem solving. Hopefully, after attending the capacity building activities, all the members of FETT may work harder to reach the best of the FETT Untidar.” (ER)

[:]

[:id]Seminar Nasional MIPA 2019 Ramaikan Rangkaian Pekan MIPA FKIP UNTIDAR[:]

[:id]

Jurusan MIPA FKIP UNTIDAR adakan Seminar Nasional MIPA 2019 dengan mengusung tema “Mencetak Sumber Daya Manusia MIPA Berkarakter Melalui Pembelajaran STEM” yang disesuaikan dengan Visi Indonesia yakni SDM Unggul Indonesia Maju. Seminar ini dilangsungkan pada hari Sabtu, 21 September 2019 bertempat di Wisma Sejahtera, Magelang. Kegiatan yang sudah berlangsung ke dua kalinya ini merupakan kegiatan tahunan yang dirangkaikan dengan acara Pekan MIPA tahun 2019.

Dr. Ahmad Muhlisin, M.Pd selaku ketua panitia menjelaskan tujuan dari seminar ini untuk meningkatkan suasana akademik di Jurusan MIPA. “Peningkatan itu melalui kegiatan diskusi akademik untuk membekali SDM khususnya calon pendidik MIPA yg berkarakter dengan pembelajaran STEM (Sains Teknologi Enginering dan Matematika) yang komprehensif sehingga pembelajaran lebih bermakna dan menyenangkan,” ungkapnya yang juga menjabat sebagai ketua jurusan MIPA FKIP UNTIDAR.

Pembicara utama dari seminar ini adalah Prof. Dr. agr. Mohammad Amin, M.Si. dari Universitas Negeri Malang, Prof. Dr. Anna Permanasari, M.Si. dari Universitas Pendidikan Indonesia, Prof. Dr. Marsigit, M.A. dari Universitas Negeri Yogyakarta yang sukses menarik 327 peserta dan 69 pemakalah dari kalangan mahasiswa, calon guru, guru, peneliti di bidang pendidikan MIPA untuk turut bergabung.

SNMIPA terselenggara atas kerja sama dengan UNNES, UST Yogyakarta, IVET Semarang, dan UKSW. “Dari tahun ke tahun kami selalu meningkatkan kualitas pelaksanaan, tahun ini artikel terpilih akan dipublikasikan ke jurnal terindeks Sinta 2 dan Sinta 3, selain itu tahun depan seminar ini akan ditingkatkan menjadi seminar internasional,” pungkas Lisin mengakhiri. (TP)

[:]

[:id]Kuliah Umum dari Balai Konservasi di Pendidikan Biologi[:en]Public Lecture from Conservation Centre in Biology Education[:]

[:id]

Program studi Pendidikan Biologi Universitas Tidar (UNTIDAR) mengadakan kuliah umum yang menghadirkan narasumber Moh. Habibi dari Borobudur Conservation Office. Kuliah umum yang diadakan pada tanggal 13 September 2019 mengangkat tema “Keanekaragaman Fauna & Flora pada Relief Candi Borobudur”. Kuliah umum Pendidikan Biologi ini diadakan di Ruang A3.B4 Gedung Fakultas Ekonomi (FE) UNTIDAR pada pukul 13.00-15.00.  Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran dosen program studi Pendidikan Biologi berserta mahasiswanya.

Menurut Dr. Ericka Darmawan, M.Pd. tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menambah pemahaman mahasiswa Pendidikan Biologi UNTIDAR mengenai keanekaragaman hewan dan tumbuhan yang ada pada relief Candi Borobudur dan  menggali kearifan lokal masyarakat zaman dahulu dalam memanfaatkan tumbuhan. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui kearifan karakter moral yang ada pada relief sehingga dapat dikorelasikan dengan pendidikan karakter untuk masyarakat di masa sekarang.[FR]

[:en]

Biology Education study program, Universitas Tidar (UNTIDAR) held the public lecture which is invited Moh. Habibi from Borobudur Conservation Office. It was held in September 13th, 2019 and themed “Diversity of Fauna & Flora in the Relief of Borobudur Temple”. It was taken place in A3B4, Economic Faculty UNTIDAR at 13.00-5.00 and attended by the lecturers and students of Biology Education.

Dr. Ericka Darmawan, M.Pd. said that the aim of this public lecture is to enlarge the students’ knowledge about the diversity of animals and plants that exist in Borobudur Temple relief and explore the local wisdom of the ancient people in utilizing plants. In addition, this activity aims to determine the wisdom of the moral character that exists in relief so that it can be correlated with character education for the community at the present time. (FR/AW)

[:]

[:id]Pendidikan Biologi UNTIDAR Gelar Seminar Pendidikan Biologi 2019[:en]Biology Education Study Program of Tidar University Held a Biology Education Seminar of 2019[:]

[:id]

Kamis 11 Juli 2019, Program Studi Pendidikan Biologi UNTIDAR bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Pendidikan Biologi menyelenggarakan Seminar Pendidikan dengan tema : Mendesain Project Based Learning (PjBL) melalui Lesson Study. Seminar Pendidikan ini diselenggarakan di Gedung Teknik E2 ruang 03.06. Selain melibatkan pembicara dari Dosen Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Tidar, Dr. Ericka Darmawan, M.Pd. sebagai praktisi dan peneliti Pendidikan yang telah menerapkan Project Based Learning dan Lesson Study di Universitas Tidar, juga mengundang pembicara dari Universitas Nusantara PGRI Kediri Dr. Agus Muji Santoso, M.Si. yang pernah mengikuti Program STOLS (Short-term Training on Lesson Study) di Jepang.

Seminar ini wajib diikuti oleh semua mahasiswa program studi Pendidikan Biologi UNTIDAR. Seminar dimulai pukul 09.00 WIB dibuka dengan persembahan tari Kukilo yang dibawakan oleh mahasiswa Prodi Pendididkan Biologi yaitu Icha Pamira dan Hagni Sukma. Sambutan disampaikan oleh Yoga Aditya selaku Ketua Hima Prodi dan Seminar secara resmi dibuka oleh Koordinator Program Studi Pendidikan Biologi Dr. Setiyo Prajoko, M.Pd..

Seminar Pendidikan ini ditujukan untuk mahasiswa pendidikan biologi sebagai bekal awal yang kelak akan menjadi pendidik dan menghadapi kegiatan pembelajaran di sekolah. Selain memaparkan tentang apa itu Lesson Study dan Project Based Learning (PjBL), pembicara juga memaparkan tentang keunggulan Project Based Learning (PjBL) yang di aplikasikan dengan Lesson Study.

Project Based Learning (PjBL) merupakan model pembelajaran yang melibatkan siswa dalam kegiatan pemecahan masalah dan juga memberikan peluang siswa bekerja secara otonom, mengkonstruksi belajar mereka sendiri dan juga puncaknya menghasilkan produk karya siswa yang bernilai realistik. Lesson Study merupakan suatu pendekatan peningkatan kualitas pembelajaran yang diinisiasi oleh guru-guru di Jepang, kemudian mulai diadaptasi di Indonesia melalui program JICA (Japan International Cooperation Agency). Lesson Study ini dilaksanakan oleh guru secara kolaboratif, dengan langkah-langkah pokok merancang pembelajaran untuk mencapai tujuan, melaksanakan pembelajaran, mengamati pelaksanaan pembelajaran tersebut, serta melakukan refleksi untuk mendiskusikan pembelajaran yang dikaji untuk bahan penyempurnaan dalam rencana pembelajaran berikutnya. Fokus utama pelaksanaan lesson study adalah aktivitas siswa di kelas, dengan asumsi bahwa aktivitas siswa tersebut terkait dengan aktivitas guru selama mengajar di kelas. Penerapan Project Based Learning (PjBL) melalui Lesson Study ini selain untuk memudahkan siswa dalam memahami materi juga dapat meningkatkan tingkat kepercayaan diri pada siswa, meningkatkan keaktifan siswa, memberikan nilai lebih tentang empati dan mendorong siswa untuk dapat bekerja secara kelompok. [KG]

[:en]

Thursday July 11, 2019, Biology Education Study Program of Tidar Universityin collaboration with the Student Association of Biology Education hold an Educational Seminar by using a theme “Designing Project-Based Learning through Lesson Study.”This education seminar was held in Engineering Building E2, Room 03.06.Besides involving speaker from the lecturer of Biology Education Study Program in Tidar University, Dr.Ericka Darmawan, M.Pd.as an educational practitioner and researcher who have implemented project-based learning and lesson study at Tidar University, the seminar also invited speaker from the University of Nusantara PGRI Kediri, Dr.Agus Muji Santoso, M.Sc.,who have participated in the STOLS Program (Short-term Training on Lesson Study) in Japan.

This seminar must be followed by all Biology Education Study Program students of Tidar University. The seminar started at 09. 00 pm and opened by Kukilo dance performed by students of Biology Education Study Program, Icha Pamira and Hagni Sukma. The speech delivered by Yoga Aditya as Chair of the Students Association and the seminar was officially opened by the Biology Education Study Program Coordinator, Dr. Setiyo Prajoko, M.Pd..

This education seminar was intended for Biology Education students as the initial provision as the teachers to-be and also in facing learning activities in schools. Not only explaining about lesson study and project-based learning, the speakers also explained the advantages of project-based learning which was applied with lesson study.

Project-based learning is a learning approach that involves students in problem solving activities and also gives opportunity for them in learning autonomously, constructs their own learning, and as the result they will be able to produce their realistic creation. Furthermore, lesson study is a method that enhances the learning quality that was initiated by teachers in Japan, then started to be adapted in Indonesia through the JICA (Japan International Cooperation Agency) program. It was conducted by the teachers collaboratively, by following some principles, such as designing learning for reaching the learning purposes, implementing learning, observing the learning implementation, as well as doing reflection for discussing the next planning for the learning improvement. The main focus of the lesson study implementation is the students’ involvement in the learning activity in class. Finally, the implementation of project-based learning through this lesson study makes the students easier in understanding the material, their level of confidence increases, students’ involvement increase, and provide more value about empathy and encourage students in group working. (ER)

[:]

[:id]Mahasiswa FKIP Mengikuti Seleksi ON MIPA-PT Tingkat Wilayah[:en]FETT Students Join ON MIPA-PT at Regional Level[:]

[:id]

Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Perguruan Tinggi (ON MIPA-PT) merupakan program yang diadakan oleh Kemenristekdikti dan diikuti oleh seluruh perguruan, baik perguruan tinggi maupun swasta. ON MIPA-PT terdiri dari tiga tahap, yaitu seleksi tahap I (tingkat universitas), tahap II (tingkat wilayah), dan tahap III (tingkat nasional). Peserta yang mengikuti seleksi merupakan mahasiswa-mahasiswa terbaik pada tahap sebelumnya.

Seleksi ON MIPA-PT tahun 2019 tingkat wilayah VI dilaksanakan pada tanggal 25-27 Maret 2019 di Universitas Muhammadiyah Purworejo (UMP). Seleksi tingkat wilayah ini merupakan seleksi tahap II dan merupakan lanjutan dari seleksi tingkat universitas. Universitas Tidar mengirimkan 12 mahasiswa untuk mewakili 4 bidang, yaitu matematika, fisika, kimia, dan biologi. Keduabelas mahasiswa ini merupakan juara I, II, dan III dari masing-masing bidang pada tingkat universitas.

Menurut Riva Ismawato, S.Pd., M.Sc, selaku dosen pendamping seleksi ON MIPA-PT Universitas Tidar, FKIP mengirimkan 7 mahasiswa untuk seleksi tingkat wilayah. Mahasiswa-mahasiswa tersebut adalah Anisa Solohati dan Lestari Setyaningrum yang mewakili bidang Matematika, Norma Damayanti dan Vindy Utami Karomah yang mewakili bidang Kimia, Rudi Susilo dan Tutik Arifah yang mewakili bidang Fisika, dan Anisa Apriliana yang mewakili bidang Biologi. Selanjutnya, peserta yang lolos seleksi pada tingkat wilayah akan bersaing pada tingkat nasional. [FR]

[:en]

The National Olympiad of Mathematics and Natural Sciences of Higher Education (ON MIPA-PT) is a program held by Ministry of Research, Technology and Higher Education (Kemenristekdikti) joined by all university in Indonesia. ON MIPA-PT comprises of three stages, they are selection 1st stage (university level), 2nd stage (regional level), and 3rd stage (national level). The participants who joined the selection are the best students from previous stages.

The selection of ON MIPA PT 2019 regional IV was held on March 25th – 27th 2019 at Muhammadiyah Purwokerto University. The regional level selection is the 2nd stages, which is the continuation from university level. Universitas Tidar sent 12 students as representatives for 4 field, they are Mathematics, Physics, Chemistry, and Biology. Those 12 students are the champion, first runner up, and second runner up for each field in the university level.

According to Riva Ismawati, S. Pd, M.Sc., as the mentor of ON MIPA PT, Universitas Tidar, FETT sent 7 students for regional selection. They are Anisa Solohati and Lestari Setyaningrum for Mathematics field, Norma Damayanti and Vindy Utami Karomah for Chemistry field, Rudi Susilo and Tutik Arifah for Physics, and Anisa Apriliana for Biology. The winner in this regional level will be the participant in the national level (GF)

[:]

[:id]Seminar Nasional MIPA: Tantangan Pendidik MIPA di Era Revolusi Industri 4.0[:]

[:id]

Sebagai jurusan baru di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Jurusan MIPA, menyelenggarakan seminar nasional pada tanggal 10 November 2018 di Auditorium Universitas Tidar. Seminar nasional bertajuk “Tantangan Pendidik MIPA di Era Revolusi Industri 4.0” dibuka dan ditutup oleh Dr. Hari Wahyono, M.Pd. selaku Wakil Dekan 1 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar.

Seminar perdana Jurusan MIPA ini menghadirkan keynote speakers´diantaranya Prof. Allan White, Ph.D. dari University of Western Sydney, Prof. Dr. Wiyanto, M.Si. dari Universitas Negeri Semarang, dan Dr. Setiyo Prajoko, M.Pd. dari Universitas Tidar. Pada kesempatan itu, Prof. Allan White, Ph.D. menyampaikan materi tentang “Keterampilan-keterampilan yang harus dimiliki siswa menghadapi Revolusi Industri 4.0.” Prof. Dr. Wiyanto, M.Si., menyampaikan materi tentang “Pembelajaran IPA di Era Revolusi Industri 4.0.” Dr. Setiyo Prajoko, M.Pd. menyampaikan materi tentang “Tantangan Pendidik MIPA dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0 Pengembangan Assesment Keterampilan Berpikir Kritis Watson-Glaser.”

Antusiasme peserta untuk mengikuti seminar ini dapat dikatakan sangat positif. Hal ini tercermin dari jumlah peserta seminar yang mengikuti acara ini yaitu 438 peserta, dari peserta pemakalah dan non-pemakalah yang berasal dari 11 provinsi.

Selanjutnya, Arief Budi Wicaksono, M.Pd., selaku ketua panitia seminar nasional MIPA, menyampaikan bahwa seminar ini bertujuan memperkenalkan Jurusan MIPA kepada kalangan akademisi nasional, upaya membangun jejaring dengan 4 perguruan tinggi lain (UNNES, UIN Walisongo, UMK, dan UPS Tegal) dan 17 jurnal mitra, serta memfasilitasi peneliti dan penulis dalam mempublikasikan hasil karyanya. (ER)

[:]

[:id]Mantapkan Penyusunan VMTS dan Kurikulum, Prodi S1 Pendidikan Biologi Hadirkan Stakeholder[:]

[:id]

Rabu (15/08/2018) bertempat di Laboratorium Microteaching A telah dilaksanakan penyusunan visi, misi, tujuan, dan strategi (VMTS) serta kurikulum Prodi S1 Pendidikan Biologi FKIP UNTIDAR. Tujuan kegiatan adalah mensosialiasikan, menjaring masukan, dan menyempurnakan  VMTS & kurikulum agar sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan zaman. Luaran yang diharapkan dari kegiatan adalah pengetahuan dan pemahaman pemangku kepentingan terhadap VMTS & kurikulum Prodi S1 Pendidikan Biologi, catatan masukan, dan dokumen perbaikan kurikulum Program Studi S1 Pendidikan Biologi.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Wakil Dekan Bidang I FKIP, Dr. Hari Wahyono, M. Pd. pada pukul 09.00. Dalam sambutannya, Wakil Dekan Bidang I FKIP berpesan agar VMTS dan kurikulum Prodi S1 Pendidikan Biologi dapat terbuka terhadap masukan yang diberikan sehingga dapat disusun dan disesuaikan dengan permintaan kebutuhan. Acara penyusunan VMTS dan kurikulum Prodi S1 Pendidikan Biologi dihadiri oleh seluruh dosen Program Studi S1 pendidikan Biologi, Wakil Dekan Bidang I, Wakil Dekan Bidang II, Kajur, dan Korprodi di lingkungan FKIP. Dalam kegiatan ini, panitia mengundang beberapa narasumber yaitu Ketua MKKS SMA Kota Magelang, Ketua MGMP Biologi SMA Kota Magelang, dan Korprodi Pendidikan Biologi UNS.

“Program Studi S1 Pendidikan Biologi merupakan program studi baru di Universitas Tidar. Dengan kegiatan ini diharapkan dapat membantu tersosialisasinya visi, misi, dan tujuan program studi kepada seluruh stakeholder dan masyarakat luas. Selain itu, dengan kegiatan ini kami bermaksud menjaring masukan-masukan berharga untuk perbaikan dan pengembangan kurikulum yang disusun.” kata ketua panitia kegiatan, Muhammad Radian Nur Alamsyah, M.Pd., pada saat diwawancarai. (RI)

[:]

[:id]Sebelas Dosen dari Pendidikan Matematika dan Dosen Pendidikan Biologi menjadi Keluarga Baru FKIP[:]

[:id]

Rabu 11 Juli 2018 menjadi hari yang membahagiakan bagi FKIP karena bertambahnya sebelas orang dosen yang menjadi keluarga baru. Keluarga baru dari dosen Pendidikan Matematika meliputi Arief Wicaksono, M.Pd., Nurul Aprilia, M.Pd., Zuida Ratih, M.Pd., Yesi Franita, M.Pd., Fadhilah Rahmawati, M.Pd., dan Megita Dwi P, M.Pd. Sementara Dosen Baru Pendidikan Biologi meliputi Dr. Ericka Darmawan, Ika Sukmawati, M.Pd., Karunia Galih P., M.Sc., Sekar Jati P., M.Pd., dan M.Radian, Nur Alamsyah, M.Pd. Pada hari tersebut secara resmi diserahkan Surat Keputusan Rektor Untidar tentang pengangkatan Dosen Program Studi Baru di Lingkungan FKIP. Dalam hal ini Dekan FKIP Prof. Dr. Sukarno, M.Si. mewakili Pelaksana Tugas Rektor Untidar menyerahkan SK tersebut secara langsung kepada dosen yang bersangkutan didampingi oleh Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Dr. Dwi Winarsih, M.Pd. di Ruang Multimedia Untidar. Dalam sambutannya Prof. Dr. Sukarno, M.Si menyampaikan selamat bergabung dengan keluarga FKIP, semoga bisa bekerja keras dan kerja cerdas untuk kejayaan FKIP Untidar. Dr. Ericka Darmawan, M.Pd., menyampaikan rasa syukur dan terima kasih telah dipercaya untuk bergabung di keluarga FKIP, selanjutnya dia berharap agar dengan bergabungnya teman-teman bisa menambah amunisi baru untuk kejayaan FKIP.

Dosen Prodi Pendidikan Matematika dan Pendidikan Biologi pada awalnya merupakan tim penyusun proposal pengusulan program studi baru yang dimulai sejak awal tahun 2017. Pada pertengahan tahun pendirian program studi disetujui dan pada tahun 2018 ini mulai menerima mahasiswa baru. Berdasarkan pengumuman hasil seleksi SNMPTN dan SBMPTN setidaknya Program Studi Pendidikan Matematika telah memiliki 80 Mahasiswa yang telah melakukan registrasi. Sementara Program Studi Pendidikan Biologi telah memiliki 74 Mahasiswa yang telah melakukan registrasi. Total seluruh mahasiswa diterima pada masing-masing prodi ini sejumlah 105 mahasiswa yang terbagi ke dalam 3 kelas. (SP)

[:]