PKM “GAME SCIENCE” PEMANFAATAN BARANG BEKAS MENJADI ALAT SEDERHANA IPA SEBAGAI MEDIA BELAJAR SISWA SMP SELAMA PANDEMI

Barang bekas banyak yang tidak dimanfaatkan, sehingga hal ini akan menyumbang produksi sampah yang semakin banyak. Beberapa sekolah masih belum bisa mengoptimalkan barang bekas yang sudah tidak dipakai dengan baik. Guru IPA sebagai salah satu guru yang seharusnya bisa menjadikan barang bekas sebagai media pembelajaran belum terlihat. Hal inii mengakibatkan, siswa di sekolah mitra belum terbiasa memanfaatkan barang bekas untuk media belajar IPA. Oleh karena itu, siswa belum bisa mengaplikasikan dan menerapkan teori dalam IPA dalam kehidupan sehari-hari. Tim PKM FKIP memiliki gagasan untuk memanfaatkan barang bekas yang ada dilingkungan sekitar siswa menjadi alat IPA sederhana yang bisa digunakan dalam memahami materi IPA. PKM dilaksanakan di SMPN 2 Magelang pada tanggal 8,9 dan 11 Agustus 2022 dan di SMPN 13 Magelang pada tanggal 15,16 dan 18 Agustus 2022. Peserta dalam kegiatan PKM yaitu siswa dari kelompok ilmiah remaja (KIR). Di SMPN 2 Magelang terdapat 22 siswa sehingga dijadikan menjadi 5 kelompok dan si SMPN 13 Magelang terdapat 15 siswa dan dibagi menjadi 5 kelompok.

            Kegiatan pada pertemuan pertama masing-masing mitra yaitu penyampaian materi terkait dengan pemanfaatan barang bekas dan materi terkait dengan alat sederhana IPA yang akan dibuat. Alat IPA sederhana yang akan dibuat yaitu siklus hidrologi dan alat pengukur gempa (seismograf) sederhana. Materi tersebut disampaikan oleh tim PKM dan dilakukan diskusi dengan siswa. Beberapa siswa aktif bertanya selama kegiatan berlangsung. Mereka Sebagian besar bertanya terkait dengan fenomena yang mereka temukan dalam kehidupan sehari-hari. Setelah diskusi, tim PKM juga menyampaikan kegiatan yang akan dilaksanakan pada pertemuan selanjutnya terkait dengan pembuatan alat IPA sederhana. Penyampaian yang berkaitan dengan alat IPA sederhana meliputi alat dan bahan yang akan digunakan dan langkah kerja, sehingga diharapkan siswa dapat mempersiapkan dengan baik.

Gambar 1. Penyampaian Materi

            Kegiatan pembuatan alat sederhana IPA berkaitan dengan siklus hidrologi dan alat sesimograf sederhana dilaksanakan pada pertemuan kedua dan ketiga di masing-masing sekolah mitra. Semua siswa bekerjasama dalam kelompoknya masing-masing untuk membuat alat peraga dari siklus hidorologi dan seismograf sederhana dengan alat dan bahan yang sudah disediakan. Mereka saling bekerjasama dalam membuat kedua alat IPA tersebut berdasarkan Langkah kerja yang terdapat di LKPD. Semua siswa sangat antusias dalam membuat alat IPA dan saling bekerjasama, sehingga pembuatan kedua alat IPA dapat diselesaikan dengan baik.

ambar 2. Pembuatan Alat IPA Sederhana

Sosialisasi Roadmap Penelitian dan PkM Program Studi Pendidikan IPA

Berdasarkan Peraturan Rektor Universitas Tidar Nomor 8 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat di Lingkungan Universitas Tidar menyatakan bahwa setiap prodi yang ada di Universitas Tidar harus melakukan program penelitian dan pengabdian yang sesuai dengan roadmap yang telah ditetapkan. Pelaksanaan roadmap harus diikuti oleh seluruh sivitas akademika di program studi Pendidikan IPA. Tujuan diadakannya penyusunan roadmap yaitu untuk memayungi penelitian-penelitan dosen agar lebih terarah dan memenuhi target tiap tahunnya. Roadmap ini dapat menjadi gambaran bagi mahasiswa dalam menentukan arah penelitian yang akan dilakukan sesuai minatnya.

Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Tidar pada Senin, 8 Agustus 2022 mengadakan acara Sosialisasi Roadmap Penelitian dan PkM di ruang I.208 (Ruang Rapat Pasca) dan secara online melalui zoom meeting. Acara ini dihadiri oleh Ketua LPPM UNTIDAR, Ketua Jurusan MIPA, Sekretaris Jurusan MIPA, Ketua KBK Pendidikan IPA, seluruh Dosen Prodi Pendidikan IPA, dan Mahasiswa perwakilan Angkatan 2019. Acara diawali dengan sambutan dari koordinator Program Studi (Koorprodi) Pendidikan IPA yang memaparkan roadmap Penelitian dan PkM Program Studi Pendidikan IPA. Acara dilanjutkan dengan tanggapan dan arahan dari tim LPPM mengenai komentar yang disampaikan terhadap roadmap penelitian dan PkM yang sudah dipaparkan sudah sesuai dengan visi keilmuan Prodi. Arahan untuk setiap dosen di Prodi Pendidikan IPA harus mengikuti roadmap yang sudah ditetapkan. Skema penelitian penugasan yang dilakukan di Prodi menyesuaikan dengan roadmap prodi. Ketua KBK memberikan informasi terkait pelibatan mahasiswa dalam kegiatan Penelitian dan PkM. Terdapat mahasiswa yang menanyakan mengenai “Bagaimana alur keterlibatan mahasiswa  dalam kegiatan penelitian dan PkM dosen?”.  Kemudian dijawab oleh Bu Nuryunita sekalu Ketua KBK “Alur keterlibatan mahasiswa akan dilibatkan dengan penelitian dosen dan akan ada tupoksi dalam penelitian yang harus dilakukan mahasiswa sesuai dengan keterlibatan dengan penelitian dosen”

Harapannya melalui kegiatan ini dapat memberikan informasi kepada mahasiswa prodi Pendidikan IPA terkait gambaran bidang-bidang penelitian dan pengabdian yang ada di Prodi Pendidikan. Dengan begitu mahasiswa dapat ikut terjun langsung dengan penelitian dan pengabdian yang dilakukan oleh dosen.

Penerimaan Mahasiswa Baru Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Program Magister Tahun 2022

[:id]Telah dibuka Penerimaan Mahasiswa Baru Program Pasca Sarjana (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar untuk Tahun Ajaran 2022/2023. Pendaftaran calon mahasiswa baru bisa melalui Link berikut ini.

Link Pendaftaran

leaflet 2022 spesial Edit (02)[:]

Rapat Kerja Pimpinan FKIP se-Indonesia Dibuka secara Resmi oleh Rektor UNS

FKIP — Rapat Kerja Pimpinan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Negeri se-Indonesia dengan tema “Peran LPTK dalam meningkatkan SDM Guru dan Tenaga Kependidikan di Era Distrupsi 4.0 Abad ke-21” secara resmi dibuka. Pembukaan tersebut dilakukan oleh Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho yang dilaksanakan secara luring di UNS Inn dan daring melalui Zoom Meeting pada Sabtu (29/1/2022).

Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan dari rapat kerja pimpinan FKIP negeri se-Indonesia. Kegiatan ini menghadirkan peserta Dekan atau Wakil Dekan FKIP se-Indonesia, dan menghadirkan Direktur Lembaga Akreditasi Mandiri, Direktorat Jenderal GTK, Direktur Pendidikan Profesi Guru (PPG), dan Ketua Umum PB PGRI ini membahas kebijakan untuk meningkatkan kualitas guru.

Dalam sambutannya, Dr. Mardiyana selaku ketua panitia berharap kegiatan ini dapat memajukan institusi FKIP negeri se-Indonesia yang telah membentuk forum komunikasi untuk saling bekerja sama.

“Kami mempunyai tanggung jawab untuk meningkatkan kualitas guru yang ada di Indonesia, mudah-mudahan ini berguna bagi kita semua untuk memajukan institusi FKIP negeri se-Indonesia kita memang saling membantu saling bekerja sama, simfoni dalam kebersamaan diantara FKIP negeri se-Indonesia,” harapnya.

02_1

Prof. Dr. Mahdum, M.Pd. selaku Ketua Forkom mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dan memperkuat sinergitas pimpinan FKIP negeri se-Indonesia untuk bersama-sama menyusun agenda tahun 2022.

“Untuk menyamakan persepsi dan memperkuat sinergitas pimpinan FKIP negeri se-Indonesia, kemudian di samping itu kita juga menyusun strategi agenda kita tahun 2022,” ujarnya.

Prof. Dr. Mahdum menjelaskan bahwa terdapat empat poin yang ada dalam diskusi ini. Adapun, empat poin tersebut adalah peran Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK), khususnya dalam sinergi akselerasi tentang pengembalian learning lost selama pandemi Covid-19, memperkuat sinergi alternatif untuk menghadapi gelombang Omicton, peningkatan sumber daya manusia guru dan siswa yang berkompeten abad ke-21 dan revolusi industri 4.0, dan peningkatan penyelenggara PPG.

“Dari kegiatan ini ada empat poin yg akan kita diskusikan dan empat poin ini kami harapkan arahan dari Pak Dirjen supaya kegiatan kita ini nanti dapat kita laksanakan dengan baik,” jelasnya.

Berdasarkan poin tersebut Prof. Dr. Mahdum berharap guru mempunyai keterampilan berpikir kreatif, keterampilan numerasi, kesadaran sosial, dan berkomunikasi. Siswa juga perlu diberikan keterampilan berupa keterampilan digital, kreativitas, dan hubungan.

“Tentunya kita berharap guru kita ke depan ini tentunya harus mempunyai kekuatan tentang literasi tentunya keterampilan berpikir kreatif, keterampilan numerasi, kesadaran sosial dan berkomunikasi. Selain itu, siswa perlu diberikan semacam kekuatan, yakni digital skill, kreativitas, dan relationship,” jelasnya.

Dalam sambutannya, Gibran Rakabuming Raka selaku Wali Kota Surakarta menyambut baik kegiatan ini untuk menghasilkan rekomendasi penting guna meningkatkan kualitas guru di Indonesia dengan memberikan pendidikan yang mampu menjawab kebutuhan lingkungan dan dunia kerja.

“Saya menyambut baik Forum Komunikasi pimpinan FKIP negeri se-Indonesia. Kegiatan ini harus menghasilkan rekomendasi penting guna meningkatkan kualitas guru di Indonesia, pendidikan yang kita berikan harus benar-benar mampu menjawab kebutuhan lingkungan dan dunia kerja,” jelasnya.

03_1

Prof. Dr. Jamal Wiwoho selalu Rektor UNS berharap forum ini menghasilkan keputusan yang mampu meningkatkan kualitas guru Indonesia dan bagi program studi mendapatkan akreditasi internasional.

“Saya sangat berharap bahwa dengan adanya forum pertemuan ini menjadikan forum komunikasi antar Dekan FKIP PTN seluruh Indonesia menjadi lebih erat lebih baik, setidaknya mampu meningkatkan kualitas guru di Indonesia, setidaknya juga bagi prodi menyepakati bersama untuk mendapatkan akreditasi sertifikasi internasional,” ujar Prof. Jamal.

04_1

Reporter: Muhammad Muzaqqi
Editor: Zalfaa Azalia Pursita

Dosen PBSI FKIP UNTIDAR Gelar Pengabdian Masyarakat

Kamis (29/7), Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar melaksanakan pengabdian masyarakat bidang pendidikan di Kelurahan Sukosari, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang. Sasaran pengabdian masyarakat, yaitu kader PKK Kelurahan Sukosari dan guru SD N Sukosari. Acara dilakukan secara luring dengan mematuhi protokol kesehatan.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan bagian dari tridharma perguruan tinggi yang diselenggarakan dengan dana DIPA Pengabdian Unggulan Universitas Tidar. Tim pengabdian masyarakat bidang Pendidikan diketuai oleh Dr. Hari Wahyono, M.Pd. dengan dua anggota, yaitu Achmad Busrotun Nufus, S.Pd., M.Pd dan Delfiyan Widiyanto., S.Pd., M.Pd.. Kegiatan ini dilaksanakan dua tempat, yaitu di Kelurahan Sukosari dan SDN Sukosari.

Kegiatan pengabdian dihadiri oleh Rujito selaku Sekretaris Desa dan ibu-ibu kader PKK. Materi yang disajikan pada berupa sosialisasi “Urgensi Pendidikan Bagi Warga Negara dan Peluang Memperoleh Hak Pendidikan”. Rujito berharap agar materi yang disampaikan dapat memotivasi masyarakat untuk melanjutkan pendidikan lebih tinggi dan meningkatkan kemampuan serta keterampilan masyarakat di Kelurahan Sukosari.

Di tempat lain, kegiatan pengabdian selanjutnya dihadiri oleh kepala sekolah dan guru SDN Sukosari. Kegiatan diisi workshop dan pelatihan kepada guru dengan tajuk “Strategi Belajar Mengajar pada Masa Pandemi Covid-19”. Bowo Supangat, S.Pd.SD selaku Kepala Sekolah SDN Sukosari mengungkapkan bahwa pengabdian ini diharapkan bisa memberikan pengetahuan dan keterampilan baru untuk guru dalam pelaksanaan pembelajaran dan pelayanan.

Penerimaan Mahasiswa Baru Program Pasca Sarjana Pendidikan Bahasa Indonesia Gelombang III th 2021

Perpanjangan masa Pendaftaran Penerimaan Mahasiswa Baru Program Pasca Sarjana (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar untuk Tahun Ajaran 2021/2022. Telah di buka Pendaftaran calon mahasiswa baru  untuk program studi Pendidikan Bahasa Indonesia program magister (S-2) Gelombang III di mulai pada Tanggal 26 Juli 2021 sampai 10 Agustus 2021. Bagi calon mahasiswa yang ingin bergabung bisa melalui Link berikut ini.

Link Pendaftaran

leaflet 2021 spesial Gelombang III Edit1

Penerimaan Mahasiswa Baru Program Pasca Sarjana Pendidikan Bahasa Indonesia th 2021

Telah dibuka Penerimaan Mahasiswa Baru Program Pasca Sarjana (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar untuk Tahun Ajaran 2021/2022. Pendaftaran calon mahasiswa baru bisa melalui Link berikut ini.

Link Pendaftaran

Mahasiswa Semester III PBSI Membuat Buku Naskah Drama

Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Semster III Universitas Tidar mengadakan acara Peluncuran Buku Goresan Tinta Bocah Sastra, Kamis (22/12) di ruang kelas PBSI. Buku tersebut merupakan produk mata kuliah Teori Drama.
“Pada mata kuliah Teori Drama, pertemuan pertama sampai dengan UTS (Ujian Tengah Semester) mahasiswa belajar tentang teori drama. Selanjutnya, mahasiswa membuat naskah drama, bisa menulis sendiri atau mengadaptasi, yang jelas tidak menjiplak. Arahnya nanti mata kuliah ini sebagai persiapan menuju Pementasan Drama yang akan mereka ambil di semester IV,” tutur Imam Baihaqi, M.A., Dosen PBSI Untidar Pengampu Mata Kuliah Teori Drama.
Kuliah ini diikuti oleh 41 mahasiswa PBSI. Kelas dibagi menjadi sepuluh kelompok. Setiap kelompok diberi tanggung jawab untuk mengumpulkan satu naskah drama. Setiap naskah digarap oleh 4 – 5 mahasiswa sehingga dalam buku tersebut terdapat sepuluh naskah drama.
“Kami mengerjakan naskah ini selama tiga minggu kurang lebih. Namun, sebetulnya dosen sudah memberi tahu kami tentang tugas ini pada awal kuliah,” kata Ainun Dyan Desiana, mahasiswa PBSI Semester III.
“Kami sangat senang nama kami ditulis dalam buku. Itu kebanggaan bagi kami. Senang rasanya karena ini adalah pengalaman pertama,” kata Dina Eka Cahyani, mahasiswa PBSI Semester III sambil tersenyum. Dina mengaku setiap mahasiswa membayar 25 ribu untuk ongkos cetak. Naskah dicetak sebanyak 60 eksemplar untuk cetakan pertama. Buku tersebut telah dibagikan untuk 41 mahasiswa, dosen pengampu, dan para ahli sastra yang memberikan penilaian buku. “Rencananya sisa buku akan kami sumbangkan di perpustakaan Untidar dan beberapa sekolah di Magelang,” tambah Ainun.
Harapannya buku ini dapat digunakan sebagai bahan ajar sastra di sekolah. Buku ini juga legal untuk dijadikan bahan ajar karena telah ber-ISBN, tambah Imam Baihaqi, M.A., yang juga berperan sebagai editor buku ini. WJ.

FKIP adakan MoU Dengan SMA Candimulyo Magelang

FKIP-UNTIDAR (13/08). Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Untidar merupakan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan yang bertujuan menghasilkan guru yang profesional dan menguasai empat kompetensi guru. Salah satu program dan matakuliah yang mendukung tujuan tersebut adalah Program Pengalaman Lapangan (PPL). Untuk dapat mendukung Program Pengalaman Lapangan, maka perlu menjalin kerja sama dengan sekolah yang menjadi mitra PPL FKIP Untidar. Untuk itulah, Prof. Dr. Sukarno, M.Si. selaku Dekan FKIP Untidar mengadakan MOU dengan SMA Candimulyo yang telah dilaksanakan pada tanggal 16 Juli 2018.

Menurut Rangga Asmara, M.Pd. Koordinator Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Untidar menuturkan bahwa “SMA Candimulyo selama ini belum pernah menjadi tempat untuk PPL Mahasiswa.” Selain itu, MOU dengan SMA Candimulyo Magelang diadakan untuk kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan pendidikan, papar Retmasari, M.Pd. selaku Dosen Pendamping Lapangan PPL di SMA Candimulyo. (WL)